Presiden Jokowi sambangi lokasi bencana

Presiden akan memberikan arahan terkait prioritas yang harus dilakukan, serta keputusan yang diperlukan terkait dengan dampak bencana.

Calon Presiden no urut 01 Joko Widodo (tengah) bersama sejumlah tokoh lintas agama berdoa untuk korban gempa dan tsunami Palu di Stadion Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, Minggu (30/9). / Antarafoto

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo membatalkan acara jalan sehat bersama yang sedianya digelar di kota kelahirannya, Solo. Pasalnya, ia memutuskan untuk bertolak ke Palu, Sulawesi tengah (Sulteng) menemui korban gempa dan tsunami setempat.

"Karena saya harus terbang ke Sulteng menemui korban tsunami, maka kegiatan jalan sehat saya batalkan. Sebagai gantinya, mari kita doa bersama bagi saudara-saudara kita yang terkena musibah tsunami di Palu, Donggala, dan Mamuju," kata Jokowi dalam sambutannya di Stadiun Sriwedari Solo, Jawa Tengah. 

Sementara itu, Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Hasto Kristiyanto menilai positif pembatalan jalan sehat Solo.

“Ketika rakyat Donggala dan Palu sedang susah akibat gempa tsunami, maka skala prioritas Pak Jokowi memang memimpin langsung penanganan bencana tersebut," katanya melalui siaran persnya, Minggu (30/9). 

Keputusan pembatalan jalan sehat oleh Pak Jokowi tersebut dimaknai sebagai satu komando untuk membantu masyarakat Sulteng. Sebab, untuk saat ini penanganan korban jauh lebih penting dari sekadar kampanye. Momentum ini, imbuhnya, juga bisa dimanfaatkan untuk bersatu dan bergotong royong bersama para korban.