Prihatin, DPR harap kisruh TVRI tak berlarut-larut

Polemik di tubuh TVRI tidak perlu terjadi, sangat memprihatinkan.

Direktur Utama Televisi Republik Indonesia (TVRI), Helmi Yahya, memberikan keterangan pers. Antara Foto

Ihwal kabar pencopotan Helmy Yahya sebagai Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI menuai respons  berbagai pihak, tak terkecuali Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad.

Politikus Gerindra ini mengku prihatin dengan polemik di tubuh LPP TVRI mengingat lembaga penyiaran tersebut memiliki jaringan yang luas dan banyak ditonton masyarakat Indonesia.

"(Saya) prihatin, lembaga penyiran terlama di republik ini, dari Sabang sampai Merauke yang ditonton begitu banyak orang. Kekisruhannya yang menurut kami tidak perlu terjadi dan kejadian ini sangat memprihatinkan," ungkap Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (17/1).

Dasco berharap kekisruhan di LPP TVRI tak berlarut-latut, dan kembali dinakhodai pimpinan tegas, sehingga tidak mengganggu proses pemberian informasi kepada masyarakat.

Sebelumnya, Anggota Komisi III DPR sekaligus mantan penyiar TVRI, Hinca Panjaitan menyangkan kejadian ini. Politikus Demokrat ini menyebut kekisruhan antara Dewan Pengawas LPP TVRI dan direksi bukan hal baru. Kendati begitu, dia mengaku isu pemecatan tetap saja mengejutkan publik.