Respons Febri saat tahu bakal ada jubir baru KPK

Febri rangkap jabatan sebagai juru bicara KPK sejak 2016.

Juru Bicara KPK Febri Diansyah memberikan keterangan pers terkait pengembangan perkara kasus tindak pidana korupsi pengadaan ruang terbuka hijau (RTH) Pemerintah Kota Bandung di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (21/11). /Antara Foto

Kepala Biro Humas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah mempersilakan pimpinan KPK untuk mencari sosok juru bicara yang baru. Menurut Febri, sejak beberapa tahun lalu, ia memang telah menyarankan supaya KPK mengisi posisi juru bicara. 

"Jika memang pimpinan KPK jilid V menghendaki juru bicara yang baru, saya kira, silakan saja," ujar Febri saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (23/12) malam.

Selama ini, Febri kerap rangkap jabatan sebagai juru bicara KPK. Febri mengatakan, rangkap jabatan itu dia jalani telah sejak Desember 2016. Pada 2018, Febri mengaku sempat mengusulkan agar posisi juru bicara dipegang oleh orang yang berbeda dengan Kepala Biro Humas.

Namun, hingga Agus Rahardjo dan kawan-kawan purnatugas, kedua jabatan tersebut masih tetap diemban olehnya. "Dulu pernah usulkan ke pimpinan agar masa tugas atau masa jabatan jubir dibatasi agar ada regenerasi dan wajah KPK tidak bergantung pada personal tertentu," ujar Febri.

Lebih jauh, Febri berharap siapa pun yang menjadi juru bicara bisa menjadi jembatan informasi sekaligus sarana akuntabilitas KPK kepada masyarakat. "Keterbukaan informasi adalah bagian dari cara KPK untuk membuka diri agar diawasi, dijaga hingga dicintai," kata dia.