Risma blusukan hingga dini hari, pimpin operasi protokol Covid

Warga Surabaya yang terciduk nongkrong di taman langsung di-rapid test.

Risma saat gelar sidak Stadion Gelora Bung Tomo, Selasa (5/11/2019)/Foto @sapawargasby instagram.

Pemerintah Kota Surabaya terus menggelar operasi penegakan protokol kesehatan untuk menekan penularan Covid-19. Operasi tidak mengenal waktu dan dipimpin langsung oleh Wali Kota Tri Rismaharini.

Menggelar operasi di sekitar Taman Apsari, Sabtu (19/20), orang nomor satu di Surabaya itu melihat banyak warga bergerombol di taman saat melewati depan Gedung Grahadi.

Risma pun meminta aparat pemerintah kota menutup semua jalan keluar taman untuk memeriksa warga yang bergerombol, menggunakan alat tes diagnostik cepat guna mendeteksi penularan Covid-19. Sontak, dalam sekejap mobil para kepala dinas menutup setiap sisi jalan.

"Ayo Satpol PP dan Linmas ditutup. Jangan boleh ada yang keluar. Ayo rapid (test) dulu," kata Risma yang baru usai membuka secara virtual acara Parade Seni Budaya Surabaya di Tugu Pahlawan, Sabtu (19/9) malam.

Langkah ini membuat kaget para anak muda yang nongkrong di taman. Sebagian berusaha kabur. Namun, usaha mereka sia-sia dan pasrah saat digiring dan diminta menjalani rapid test.