Satgas Covid-19 khawatir kasus kematian melonjak bulan ini

Baru pertengahan Januari 2021, total kematian sudah mencapai 3.849 kasus.

Petugas pemakaman membawa peti jenazah pasien COVID-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Senin (30/3)/Foto Antara/Muhammad Adimaja.

Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Dewi Nur Aisyah mengungkapkan, jumlah kematian tertinggi akibat terpapar Covid-19 terjadi pada Desember 2020. Jumlah kematian tertinggi itu sejalan dengan peningkatan kasus Covid-19 yang luar biasa di bulan tersebut.

“Dari Maret 2020, dilihat dari bulannya, jumlah kematian tertinggi di bulan Desember, di angka 5.193 orang dalam waktu satu bulan,” ucapnya dalam keterangan pers virtual, Rabu (20/1).

Ia pun menyinggung tingginya kasus kematian pada September 2020 (tertinggi setelah bulan Desember 2020) yang mencapai 3.297. Untuk itu, pihaknya mewaspadai kenaikan kasus Covid-19 pada bulan Januari 2021. Sebab, baru pertengahan bulan berjalan, yakni per 17 Januari 2021, total kematian sudah mencapai 3.849 kasus.

“Jadi, memang lagi-lagi kita memiliki PR (pekerjaan rumah) bersama. Jangan sampai akhirnya beban di rumah sakit bertambah yang mengakibatkan angka kematian juga meningkat lebih tinggi,” tutur Dewi.

Dewi menambahkan, 30-40% pasien Covid-19 berstatus gejala sedang hingga berat membutuhkan perawatan di rumah sakit. Jika kasus aktif meningkat drastis di tengah minimnya ketersediaan tempat tidur di rumah sakit, maka kemungkinan kematian akan semakin tinggi.