Satgas tuding masyarakat dan pemda tak serius lawan Covid-19

Pemerintah memasukkan 13 provinsi dalam daftar prioritas penanganan pandemi pada November ini.

Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito. Twitter/@BNPB_Indonesia

Tejadi tiga hari penambahan lebih dari 5.000 kasus positif Covid-19 dalam sepekan terakhir. Satuan tugas (satgas) pun menuding masyarakat dan pemerintah daerah (pemda) sebagai penyebabnya lantaran tidak serius memutus rantai infeksi SARS-CoV-2.

“Ini harus menjadi alarm untuk kita semua. Kasus positif ini dapat terus bertambah apabila tidak ada langkah serius dari masyarakat dan pemerintah daerah untuk mencegah penularan,” ujar Juru bicara Satgas Covid-19, Wiku Adisasmito, dalam keterangan pers virtual, Kamis (26/11).

Penambahan 5.534 kasus terkonfirmasi pada Rabu (25/11) menjadi rekor harian tertinggi sejak Covid-19 kali pertama diumumkan, 2 Maret 2020. Sedangkan pada hari ini turun menjadi 4.917 kasus.

Satgas memprioritaskan penanganan Covid-19 di 13 provinsi pada November lantaran penambahan kasus positif dan angka fatalitasnya tinggi, tetapi tren kesembuhan rendah. Perinciannya, Papua, Jawa Tengah, Jawa Barat, Kalimantan Timur, Bali, Sumatera Barat, Aceh, Riau, Jawa Timur, DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, dan Sumatera Utara. 

Berdasarkan data Satgas, provinsi prioritas terus meningkat. Terdapat delapan daerah pada Juli dan Oktober bertambah dua menjadi 10 daerah.