Soal pajak karbon, Sri Mulyani: Es Kutub meleleh segede Kota Bandung

Saat ini, kata Sri Mulyani, dunia sedang bersama-sama mencari jalan keluar atas perubahan iklim ini.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dalam webinar virtual, Kamis (25/03/2021). Foto tangkapan layar.

Dunia saat ini tengah fokus pada isu perubahan iklim. Pemanasan global telah menyebabkan es di kutub Utara dan Selatan mencair sehingga menyebabkan naiknya permukaan laut.

Indonesia pun turut berpartisipasi dalam mencegah perubahan iklim ini. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan komitmen pemerintah dalam mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) salah satunya dilakukan melalui pajak karbon.

"Pajak karbon ini adalah dalam rangka kita sebagai suatu negara terbesar di dunia juga dianggap punya sumbangan pada emisi CO2 yang signifikan, maka Indonesia harus ikut kurangi CO2," ungkapnya dalam Sosialisasi UU HPP di Gedung Sate secara daring, Jumat, (17/12).

Menurutnya CO2 menyebabkan suhu dunia menghangat. Suhu yang naik membuat es di kutub utara dan selatan mencair. Dia menegaskan mencairnya es di kutub tidak hanya segelas, namun sebesar kota Bandung.

"Kalau kutub utara dan selatan meleleh, gak hanya es segelas tapi satu Bandung. Gede banget," jelasnya.