Telusuri penyebab listrik padam, polisi periksa 15 saksi

Tim dari Bareskrim Polri akan melakukan investigasi selama dua pekan.

Personel Tim Labfor Mabes Polri Cabang Semarang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) peristiwa ledakan yang diduga akibat loncatan arus jaringan transmisi Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 kV interkoneksi Jawa-Bali yang melintang di Gunungpati, Semarang, Jawa Tengah. Antara Foto

Tim Bareskrim Polri telah memeriksa belasan saksi dalam proses penyelidikan kasus padamnya listrik atau blackout yang terjadi di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek), Jawa Barat dan Banten.

Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri, Kombes Pol Asep Adi Saputra, mengatakan belasan saksi tersebut terdiri atas karyawan PLN di Sutet Ungaran dan masyarakat sekitar. Puluhan saksi tersebut diperiksa saat tim Bareskrim Polri terjun langsung ke Ungaran, Semarang, Jawa Tengah.

“Kurang lebih 15 saksi telah diperiksa, karyawan dan warga sekitar,” kata Asep saat ditemui di Humas Mabes Polri, Jumat (9/8).

Sebagaimana yang telah ditetapkan, kata Asep, tim akan terus bekerja maksimal dengan tenggat waktu selama dua pekan. Dalam menggelar operasi penyelidikan ini, pihaknya terus berkoordinasi bersama PLN pusat karena secara internal mereka juga melakukan penyelidikan.

"PLN sendiri melakukan assessment tersebut dari faktor human error, kemudian metodenya," ucap Asep.