Terlibat pelecehan, oknum polisi di Gorontalo desersi satu bulan lebih

Polda Gorontalo luruskan informasi soal anggotanya terlibat pelecehan.

Anggota Polri mengenakan masker saat bertugas di Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Selasa (31/3/2020)/Foto Antara/Anindira Kintara.

Kepolisian Derah (Polda) Gorontalo membenarkan informasi adanya oknum polisi yang terlibat dalam pelecehan terhadap seorang perempuan di dalam mobil. Pelecehan tersebut viral di media sosial melalui video yang direkam oleh oknum polisi tersebut.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Gorontalo, Kombes Wahyu Tri Cahyono menyampaikan, peristiwa itu tersebut terjadi pada awal Desember 2020. Oknum polisi yang melakukan perekaman video, kata Wahyu, saat melakukan pelanggaran disiplin kerja.

"Oknum tersebut sedang dalam proses disiplin karena desersi lebih dari satu bulan," kata Wahyu saat dikonfirmasi dari Jakarta. Senin (25/1).

Menurut Wahyu, oknum polisi itu tidak terlibat melakukan pelecehan terhadap perempuan yang menjadi korban.

"Saya luruskan untuk yang melakukan tindakan asusila itu warga sipil, bukan anggota Polri. Posisi oknum anggota Polri sebagai perekam video," ujarnya.