Vaksin Sinovac kini diizinkan untuk lansia

BPOM surati PT Bio Farma terkait penggunaan vaksin untuk lansia.

Foto Ilustrasi/Pixabay.

Badan Pengawas Obat dan Makanan (POM) telah memberikan persetujuan penggunaan vaksin Covid-19, CoronaVac, asal China untuk lanjut usia (lansia).

Pertujuan BPOM tersebut dengan mempertimbangkan keadaan emergensi wabah pandemi serta terbatasnya bukti kemanfaatan dan keamanan vaksin untuk pencegahan Covid-19.

"Dengan mempertimbangkan keadaan emergensi wabah pandemi COVID-19 dan terbatasnya bukti kemanfaatan dan keamanan vaksin tersebut di atas untuk pencegahan COVID-19, maka Badan POM memberikan persetujuan penambahan indikasi dan posologi vaksin CoronaVac untuk penggunaan emergensi (Emergency Use Authorization) terbatas pada kondisi wabah pandemi," bunyi surat BPOM tersebut dikutip Minggu, (7/2).

Surat yang ditandatangani Kepala BPOM Penny K Lukito kepada PT Bio Farma itu juga menyebutkan, penambahan indikasi untuk populasi lansia (60 tahun ke atas) dengan interval penyuntikan 0 dan 28 hari.

"Dan penambahan alternatif interval penyuntikan 0 dan 28 hari untuk populasi dewasa (18-59 tahun)," lanjut Penny K Lukito.