Vaksinasi tokoh lintas agama diharap tingkatkan kepercayaan publik

Pemerintah kembali menyelenggarakan program vaksinasi bagi para tokoh lintas agama.

Petugas medis melakukan tes cepat Covid-19 kepada pedagang Pasar Beringharjo Kota Yogyakarta, DIY, Kamis (4/6/2020)/Foto Antara/Hendra Nurdiyansyah.

Untuk menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity dari Covid-19. Pemerintah kembali menyelenggarakan program vaksinasi bagi para tokoh lintas agama.

Kegiatan itu dilaksanakan di halaman Masjid Istiqlal, Jakarta kemarin. Rencananya akan berlangsung selama satu pekan dengan target kurang lebih sekitar 5.000 peserta termasuk kelompok lanjut usia (lansia).

“Saya kira ini contoh yang sangat baik, para tokoh-tokoh agama semua bersatu di sini untuk divaksin, dan ini bisa kita lakukan juga di tempat-tempat lain di seluruh Indonesia,” ujar Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2) Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dr. Maxi Rein Rondonuwu dalam keterangannya.

Pemuka agama, lanjut dia, termasuk dalam kelompok prioritas penerima vaksin Covid-19. Sebab, pemuka atau tokoh agama memiliki tugas langsung yang berhubungan dengan masyarakat dalam melakukan kegiatan pembinaan keagamaan.

Vaksinasi bagi para tokoh agama yang notabenenya termasuk juga dalam kelompok lansia berusia 60 tahun atau lebih, diharapkan dapat memancing kepercayaan publik terhadap vaksin Covid-19.