Wacana Pansus PLTSa Sunter, Jakpro: Bagus-bagus saja

Hanni membantah, lambannya pengerjaan fisik karena faktor teknologi.

Rencana induk pembangunan pengolahan sampah dalam kota (ITF) Sunter yang diproyeksikan rampung 2022. Dokumentasi PT Jakarta Propertindo (Perseroda)

PT Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro tidak mempersoalkan rencana DPRD DKI Jakarta untuk membentuk Panitia Khusus Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (Pansus PLTSa) Sunter. Menyusul lambannya pengerjaan proyek tersebut.

"Bagus-bagus saja," ucap Sekretaris Perusahaan Jakpro, Hanni Sumarmo, saat dihubungi Alinea.id di Jakarta, Kamis (12/3).

Disinggung soal kendala pembangunan hingga kini, dia berdalih, sudah utarakan kepada dewan. "Telah dikomunikasikan kepada DPRD kondisinya," katanya.

Dirinya pun membantah, apabila hambatan proyek karena Fortum Power Heat and Oy gagal mengolah seluruh sampah menjadi energi listrik. "Siapa bilang?" tanya Hanni.

"Tidak ada problema dengan teknologinya," ujarnya. Fortum merupakan energi berbasis di Finlandia yang turut terlibat dalam proyek pembangunan fasilitas pengelola sampah (intermediate treatment facility/ITF) itu.