HLUN, Wamenkes: 2025 jumlah lansia meningkat menjadi 33,7 juta

Bali memiliki populasi lansia yang besar yaitu 11,58% dari jumlah penduduknya.

Tenaga medis menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada lansia di Kota Surabaya, Jatim. Foto Antara/Didik Suhartono

Jumlah orang lanjut usia (lansia) di Indonesia saat ini sekitar 27,1 juta orang atau hampir 10% dari total penduduk. Pada tahun 2025 diproyeksikan jumlahnya meningkat menjadi 33,7 juta jiwa (11,8%). 

Demikian disampaikan Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes), dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD, PhD, KEMD saat membuka acara Seminar Nasional Kesehatan Lanjut Usia Tahun 2021, di Denpasar, Bali (17/6). 

Wamenkes menyatakan, jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat menjadi 33,7 juta jiwa pada 2025. "Ada peningkatan 10% dari jumlah populasi penduduk. Dan pada tahun 2025 nanti, kita akan punya 33,7 juta, artinya 11,8% dari seluruh penduduk," kata Dante dikutip dari laman kemenkes.go.id, Jumat (18/6).

Dante juga menyampaikan bahwa lansia mempunyai peran yang penting dalam sosiografi di Indonesia. Yang masih berusia muda saat ini, mau tidak mau, suka tidak suka, juga akan memasuki usia lansia.

Karena itu, isu kesehatan lansia, menurut Wamenkes, sudah masuk ke dalam indikator RPJMN dan Renstra Kementerian Kesehatan (Kemenkes) 2020-2024.