Kegigihan 120 menit terhapus oleh salah semenit

Ikhtisar ini bukan mengomentari banyaknya peluang yang terbuang dari jala gawang Kawin Thamsatchanan.

Timnas Indonesia U-23. Foto PSSI.org

Tim U-23 di semifinal SEA Games XXXI Vietnam 2021 bertarung gagah perkasa. Hasilnya, hanya kalah tipis 0-1 dari Thailand di Stadion Thien Truong, Nam Dinh, Kamis (19/5).

Ikhtisar ini bukan mengomentari banyaknya peluang yang terbuang dari jala gawang Kawin Thamsatchanan. Bukan juga mau nyinyir atas tindakan tidak sportif Gajah Perang yang menyulut emosi awak Garuda Muda di penghujung laga.

Sejak menit ke-50 hingga ke-65, sebenarnya Fachruddin Aryanto dkk mengalami stagnasi. Gol lawan tinggal menunggu waktu. Walaupun ternyata Weerathep Pomphan harus menunggu sampai menit ke-93 untuk memperjelas keadaan yang terjadi selama 15 menit babak kedua tersebut.  

Selama itu pula pemain belakang Merah-Putih kelelahan. Bola-bola melulu mereka arahkan sebagai umpan panjang dari belakang langsung jauh ke depan. Itu bisa terjadi dalam tanpa sadar: para bek merasa hanya jajaran lini pertahanan yang bekerja keras sepanjang pertandingan. Mereka pikir, di ujung depan sana tak ada yang mampu menyelesaikan setiap kesempatan.

Egoisme ala Tarkam