Gerindra bantah ada pertemuan Prabowo - Budi Gunawan

Tawaran Gerindra untuk bergabung dalam koalisi karena perolehan kursi parlemen yang banyak.

Wasekjen Gerindra Andre Rosiade saat meladeni pertanyaan wartawan soal pertemuan Prabowo dengan Budi Gunawan di Bali, di Media Center Prabowo-Sandi, Kabayoran Baru, Jakarta, Selasa(25/6).Alinea/Kudus Purnomo

Partai Gerindra membantah ada pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Pol. Budi Gunawan. Gerindra saat ini masih fokus mengurus sengketa Pemilu Presiden (Pilpres) 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade membantah ada pertemuan Ketua Umum partainya dengan Budi Gunawan. Karena masih fokus mengurus sengketa di MK, kata Andre, pihaknya belum memikirkan melakukan rekonsiliasi, apalagi membangun kesepakatan politik dengan pasangan rival: Joko Widodo-Ma'ruf Amin. 

"Fokus BPN masih soal MK sampai 27 Juni mendatang. Apalagi Pak Prabowo baru besok kan rencana pulang (dari luar negeri). Jadi fokus kami itu baru fokus menghadapi MK," kata Andre di Media Center Prabowo-Sandi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (25/6).

Pertemuan Prabowo-Budi Gunawan dikabarkan terjadi di Bali awal Juni lalu. Kedua tokoh disebut tengah membahas kemungkinan Gerindra ke barisan koalisi Jokowi-Ma'ruf. Juga membahas rekonsiliasi.

Proses sengketa Pilpres di MK yang diajukan pasangan Prabowo-Sandi sudah memasuki tahap akhir. MK memulai sidang pertama pada 14 Juni lalu. Setelah memeriksa bukti, saksi fakta dan ahli dari pemohon, termohon dan pihak terkait dalam rangkaian sidang, MK menjadwalkan pembacaan putusan pada Kamis, 27 Juni 2019.