Kudeta PDI-P, Gerindra jadi penguasa baru parlemen Banten

Kali ini, Gerindra menyamai raihan kursi PDI-P pada Pemilu 2014.

Pengendara melintas di samping Alat Peraga Kampanye (APK) Pemilu 2019 di Jalan Bhayangkara, Cipocok Jaya, Serang, Banten (1/4). /Antara Foto

Hasil pleno rekapitulasi penghitungan suara yang digelar Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Banten menunjukkan dominasi Partai Gerindra dalam raupan kursi di DPRD Banten. Dari hasil rekapitulasi, Gerindra meraup 16 kursi DPRD. 

"Syukur alhamdulillah kepada masyarakat telah mempercayai kami. Dari Partai Gerindra alhamdulilah (mendapat) 16 kursi," ujar Sekretaris DPD Partai Gerindra Banten Andra Soni kepada wartawan, Selasa (14/5).

Dengan raupan 16 kursi itu, Gerindra menjadi penguasa parlemen Banten yang baru menggantikan PDI-Perjuangan (PDI-P) yang kali ini hanya meraup 13 kursi. 

Pada Pemilu 2014, lalu PDI-P meraih 16 kursi di DPRD Banten, sedangkan Gerindra hanya meraih 8 kursi. "Berdasarkan aturan yang ada pemenang Pemilu yang akan jadi pimpinan DPRD," kata Soni.

Tingginya perolehan suara Gerindra di Banten, menurut Soni, merupakan imbas efek ekor jas dari pasangan Prabowo-Sandi. Menurut catatan KPUD Banten, Prabowo-Sandi yang diusung oleh Gerindra menang telak di Banten dengan perolehan 61,54% suara. "Harus diakui kami mendapat keuntungan suara dari pilpres tahun ini," ujar Soni.