Manfaat menggunakan big data dalam kepemiluan

Mahadata (big data) adalah akses berupa informasi yang bervolume tinggi dan menuntut bentuk pemrosesan informasi yang inovatif.

Ilustrasi big data. Unsplash

Akademisi Universitas Bina Nusantara (Binus), Eka Miranda, mengatakan mahadata (big data) adalah akses berupa informasi yang bervolume tinggi dan menuntut bentuk pemrosesan informasi yang inovatif. Dengan demikian, tidak mungkin dilakukan manusia kecuali mesin.

“Tujuannya adalah memungkinkan data tersebut bisa menghasilkan insight yang membantu manusia untuk pengambilan keputusan dan melakukan proses otomatisasi,” ucapnya dalam webinar, Rabu (1/12).

Mahadata memiliki karakter 5V, yakni volume, velocity (kecepatan), variety (varietas), value (nilai), dan veracity (kebenaran). Ekosistemnya terdiri dari sumber data (data sources), akuisisi data (data acquisition), dan penyimpanan data (data storage).

“Dan yang paling penting adalah data analysis, di mana data bisa dianalisis untuk menghasilkan sesuatu yang membantu pengambilan keputusan,” jelasnya.

Mahadata terdiri dari beberapa jenis, misalnya data berstruktur (data structured) yang dapat diproses, disimpan, dan diambil dalam format tetap. Jenis ini disimpan dalam bentuk tabel, baris, dan kolom sehingga informasi terorganisasi dan dapat dengan mudah diakses dari pangkalan data (database) dengan algoritma mesin pencari sederhana.