Cak Imin ngotot maju dalam Pilpres 2024

Meski PKB baru memiliki modal 10% presidential threshold, tak menyurutkan tekadnya untuk maju.

Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, yang mengusulkan Pemilu 2024 diundur 1-2 tahun.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) kembali memproklamirkan dirinya untuk tetap maju sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024. Menurutnya, meski PKB baru memiliki modal 10% presidential threshold (PT), hal itu tak menyurutkan tekadnya untuk maju.

"Tidak ada alasan untuk tidak punya nyali maju sebagai capres, meski PKB baru memiliki modal 10 persen sebagai syarat pencalonan presidential threshold," kata Muhaimin dalam keterangan pers, Senin (27/6).

Menurut pria yang akrab disapa Cak Imin itu, pesantren memiliki konsep yang lengkap dalam hal kepemimpinan maupun pembangunan bangsa dan negara. 

Dia menegaskan, kaum santri harus memiliki kepercayaan diri yang kuat. Pasalnya, para santri memiliki warisan yang kokoh dan mengakar dalam konsep pembangunan mulai dari unit terkecil di lingkup keluarga hingga unit keumatan, kebangsaan dan kenegaraan.

"Seharusnya pesantren menjadi arus utama yang percaya diri dalam mempengaruhi pembangunan bangsa," ujar Cak Imin.