Demokrat kepada Darmizal cs: Lebih baik bantu rakyat daripada KLB

Prahara Partai Demokrat terus bergulir. Terakhir, para mantan kader mewacanakan kongres luar biasa (KLB) di Bali atau Jawa Barat.

Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra. Dokumentasi Pribadi

Partai Demokrat (PD) meminta para bekas kader yang berencana mengudeta Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) disarankan membantu rakyat yang tengah kesusahan karena pandemi Covid-19 dibandingkan menggelar kongres luar biasa (KLB).

"Lebih baik waktunya dipakai buat bantu rakyat saja yang sedang kesulitan karena pandemi dan bencana," ujar Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, Kamis (4/3). 

Dia mengusulkan demikian dengan dalih hasil KLB nantinya tidak memiliki kedudukan hukum (legal standing) lantaran diinisiasi mantan anggota. "Mereka sudah tidak punya hak lagi membawa-bawa, apalagi mengatasnamakan Partai Demokrat."

"Jangan memaksakan diri membuat KLB bodong. Sudah mantan kader, masih saja mau ikut-ikutan mengurus Partai Demokrat," sambungnya.

Herzaky mengingatkan, pelaksanaan KLB hanya bisa dilakukan jika diminta Majelis Tinggi Partai (MTP) atau didukung minimal dua per tiga DPD, satu per dua DPC, dan disetujui Ketua MTP. Ini sesuai anggaran dasar dan rumah tangga (AD/ART).