Hari kedua munas, dari 9 tersisa 2 caketum Golkar

Dua caketum tersisa adalah Airlangga Hartarto dan Ridwan Hisjam.

Presiden Joko Widodo didampingi calon ketua umum petahana Partai Golkar Airlangga Hartarto, meninggalkan ruangan usai membuka secara resmi Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar di Jakarta, Selasa (3/12)./ Antara Foto

Musyawarah Nasional atau Munas X Golkar yang akan berakhir dengan pemilihan ketua umum, kembali digelar di Hotel Ritz-Carlton, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (4/12). Dari sembilan orang, hanya tersisa dua bakal calon ketua umum di hari kedua penyelenggaraan munas.

Kedua orang tersebut adalah calon petahana Airlangga Hartarto dan Ridwan Hisjam. Adapun sisanya dinyatakan tidak memenuhi syarat atau memutuskan mundur sebelum munas dimulai.

Ada empat orang yang dinyatakan tidak lolos administrasi oleh komite pemilihan. Mereka adalah Derek Lopatty, Aris Mandji, Indra Bambang Utoyo, serta Achmad Annama. Sedangkan tiga calon lainnya memilih untuk mundur dari bursa pemilihan, termasuk calon kuat Bambang Soesatyo alias Bamsoet, serta Agun Gunandjar Sudarsa dan Ali Yahya.

Keputusan untuk tidak meneruskan pencalonan sebagai Ketua Umum Golkar, dilakukan Bamsoet setelah melakukan diskusi dengan sejumlah tokoh senior partai berlambang pohon beringin. Tiga orang yang dimaksud adalah Ketua Dewan Pembina Golkar Aburizal Bakrie, Ketum Golkar Airlangga Hartanto, serta Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Panjaitan.

"Demi menjaga soliditas, keutuhan Golkar, saya menyatakan tidak meneruskan pencalonan saya sebagai kandidat Ketum Golkar," ucap Bamsoet di depan Luhut dan Airlangga di Kemenko Kemaritiman, Selasa (3/12).