Kasus penembakan Brigadir J misterius, harus diusut tuntas

Polri diminta mengusut tuntas kasus baku tembak sesama polisi yang menewaskan Brigadir J.

Ilustrasi penembakan. Foto Pixabay.

Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Junimart Girsang meminta Polri mengusut tuntas kasus baku tembak sesama polisi yang menewaskan Brigadir J di rumah Kepala Divisi (Kadiv) Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. Politikus PDI Perjuangan (PDIP) ini menilai kasus sangat misterius, dan oleh karena itu perlu diungkap.

"Harus diusut tuntas karena penuh misteri. Ini masalah nyawa dan nama baik institusi Polri dan keluarga besar almarhum Hutabarat," kata Junimart kepada wartawan, Jumat (14/7).

Junimart mengatakan, jika mencermati pemberitaan media massa, maka terlalu cepat menyimpulkan kejadian itu dengan dasar pelecehan. Sehingga, tuturnya, hal ini harus diungkap secara tuntas. 

"Menurut saya terlalu cepat menyimpulkan kejadian itu dengan dasar pelecehan. Pelecehan seksual kah atau pelecehan verbal? Ini harus clear. Beritanya menodongkan pistol, mestinya pengancaman dong, bukan pelecehan," katanya.

Junimart menekankan objektivitas Polri diuji dalam pengusutan kasus ini. Sebab, sesama polisi melakukan aksi saling tembak tanpa alasan yang rasional bisa diterima umum.