Pengangguran tembus jutaan, MPR imbau kepala daerah waspada

Pemda selaku pelaksana PSBB diminta waspadai gejolak sosial

Seorang buruh menggelar aksi unjuk rasa di depan pabriknya di Benda Kota Tangerang, Banten, Jumat (1/5)/Foto Antara/Fauzan.

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet menilai, penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), sebagai upaya menangkal persebaran Covid-19 perlu dioptimalkan. Tujuannya, agar kurva persebaran tidak lagi tinggi dan situasi akan kembali normal.

Bamsoet mengatakan, semakin lama PSBB diterapkan maka persoalan akan semakin rumit  yang akan berimplikasi pada buruknya sektor ekonomi dan sosial di tengah masyarakat.

Untuk itu, ia mengimbau pemerintah daerah (pemda) selaku pelaksana PSBB dapat mewaspadai situasi ini.

"Sudah jutaan pekerja yang dirumahkan maupun menerima pemutusan hubungan kerja (PHK). Perlu diingatkan bahwa ketika jumlah pengangguran terus bertambah, yang muncul kemudian adalah potensi masalah sosial. Kecenderungan ini perlu diwaspadai semua kepala daerah," terang Bamsoet di Jakarta, Senin (18/5).

Menurut Bamsoet, sudah sewajibnya setiap pemda mulai memperhatikan segala implikasisituasi ini. Indikator ekonomi, khususnya di aspek ketenagakerjaan perlu ditambal kembali.