RI 'di-lockdown' 59 negara, PKS: Indonesia ditakuti

PKS nilai pemerintah salah strategi tangani Covid-19.

Sejumlah penumpang pesawat mengenakan masker di area Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Jumat (31/1/2020), untuk mencegah wabah coronavirus/Foto Antara.

Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher menilai pemerintah gagal menahan laju pandemi Covid-19 akibat salah strategi.

"Sejak awal pemerintah lebih memprioritaskan pemulihan ekonomi daripada menangani akar pandemi, yaitu sektor kesehatan. Akibat kegagalan tersebut, imbas pandemi sudah kemana-mana dan sulit terkendali," ujarnya dalam rilis yang diterima Alinea.id, Rabu (9/9).

Berdasarkan data covid19.go.id pada Selasa (8/9/2020), kasus positif Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 200.035 orang, sebanyak 142.958 orang dinyatakan sembuh, dan 8.230 orang meninggal dunia.

"Angka kasus makin tinggi, klaster penularan baru bermunculan, ekonomi makin terpuruk, rakyat bingung tidak tahu harus berbuat apa. Saat ini sudah 59 negara yang menutup akses bagi kedatangan WNI, Indonesia menjadi negara yang ditakuti," katanya.

Wakil Ketua Fraksi PKS ini mendesak pemerintah segera mengambil sikap dan menata ulang format kebijakannya.