sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Suku bunga acuan turun, Bank Mandiri turunkan suku bunga dasar kredit

Bank Mandiri menurunkan suku bunga dasar kredit (SBDK) untuk seluruh segmen dengan kisaran 25 basis poin (bps) hingga 250 bps.

Annisa Saumi
Annisa Saumi Kamis, 04 Mar 2021 09:06 WIB
Suku bunga acuan turun, Bank Mandiri turunkan suku bunga dasar kredit

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menurunkan suku bunga dasar kredit (SBDK) untuk seluruh segmen dengan kisaran 25 basis poin (bps) hingga 250 bps. Langkah ini merupakan respons perseroan terhadap kebijakan pemerintah dan regulator, serta bukti nyata dukungan kepada upaya pemulihan ekonomi nasional.

Berlaku efektif per 28 Februari 2021, SBDK untuk segmen korporasi menjadi 8%, segmen ritel menjadi 8,25% dan segmen mikro menjadi 11,25%. Sedangkan SBDK segmen konsumer untuk KPR turun menjadi 7,25% dan konsumer non-KPR menjadi 8,75%.

Menurut Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi, seiring penurunan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia, dengan inisiatif ini diharapkan dapat menjadi stimulan yang efektif bagi masyarakat. Khususnya pelaku usaha, untuk meningkatkan pembiayaan baru.

"SBDK akan menjadi acuan suku bunga kredit kepada debitur. Suku bunga yang dikenakan kepada debitur akan memperhitungkan estimasi premi risiko yang berbeda-beda berdasarkan tingkat risiko kredit masing-masing debitur," kata Darmawan dalam keterangan resminya, Kamis (4/3).

Sponsored

Langkah penurunan SBDK ini merupakan kelanjutan dari inisiatif serupa yang telah dilakukan tahun lalu. 

Adapun pada 2020, Bank Mandiri tercatat telah menurunkan SBDK sebanyak tujuh kali, baik untuk segmen korporasi, ritel, mikro maupun konsumsi, dengan total penurunan sebesar 10 bps hingga 600 bps.

Berita Lainnya
×
tekid