Garuda Indonesia mendukung pengembangan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta produk dalam negeri dengan meluncurkan livery branding logo Bangga Buatan Indonesia. Logo dipasang pada salah satu armada Boeing 737-800 NG bernomor registrasi PK-GMV.
Livery gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia secara resmi mulai diperkenalkan melalui penerbangan Jakarta-Pontianak dengan nomor penerbangan GA 502 pada Jumat (10/6) lalu.
"Pemasangan livery logo Bangga Buatan Indonesia tersebut merupakan salah satu upaya perusahaan dalam mendukung promosi dan pengembangan sektor UMKM dan produk dalam negeri yang merupakan salah satu pilar penting dalam mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional," ujar Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputa dalam keterangan resmi, Jakarta, Sabtu (11/6).
Menurutnya, pemasangan livery logo juga sebagai salah satu upaya untuk menyosialisasikan gerakan Bangga Buatan Indonesia pada salah satu kanal promosi yang dikelola perusahaan. Tak hanya untuk sebagai wujud dukungan perusahaan terhadap UMKM dan produk dalam negeri, namun juga diyakini dapat meningkatkan awareness masyarakat atas gerakan ini.
"Sehingga ke depannya dapat meningkatkan kebanggaan atas berbagai produk unggulan nasional," ujar Irfan.
Irfan mengatakan, sinergi antar instansi menjadi salah satu kunci keberhasilan pemulihan ekonomi nasional. Oleh karena itu, dia optimistis, lewat ketersediaan kanal informasi maupun jangkauan platform penjualan yang luas, dukungan promosi terhadap UMKM dan produk dalam negeri ini akan membawa pertumbuhan positif bagi peningkatan penjualan sekaligus memperluas dikenalnya brand produk nasional di pasar global. Dengan demikian, produk dalam negeri lebih berdaya saing.
Lebih lanjut, Garuda Indonesia membuka kesempatan bagi para pelaku sektor UMKM nasional maupun produk dalam negeri untuk berkolaborasi dalam mempromosikan produk unggulannya melalui fitur layanan maupun platform promosional yang dikelola perusahaan, termasuk melalui aktivitas direct promotional di dalam pesawat maupun aktivitas penerbangan penunjang lainnya.
Irfan menyebut, guna mendukung sektor UMKM dan produk dalam negeri, perusahaan juga melakukan optimalisasi kanal belanja online GarudaShop. Hingga saat ini melalui platform GarudaShop, Garuda Indonesia telah berkolaborasi dengan sedikitnya 57 UMKM yang tersebar dari berbagai wilayah di Indonesia seperti Bali, Surabaya, Bandung, dan kota lainnya. Produk yang ditawarkan beragam, seperti produk home & lifestyle, health & wellness, handicraft, dan lainnya.
“Hadirnya produk UMKM nasional di kanal belanja GarudaShop turut melengkapi rangkaian produk-produk pilihan Garuda Indonesia yang selama ini kami tawarkan dalam perjalanan domestik maupun internasional," ujar Irfan.
Dengan memanfaatkan GarudaShop sebagai etalase digital bagi produk UMKM dan brand dalam negeri lainnya, ujar Irfan, dapat memperkuat ekosistem digital UMKM dan produk dalam negeri. Selain itu juga produk UMKM berpotensi dikenal luas hingga pasar internasional.
"Untuk itu, kami tentunya sangat terbuka dengan berbagai peluang kolaborasi yang dapat dimaksimalkan bersama pelaku sektor UMKM dan produk dalam negeri untuk memperkenalkan berbagai produk unggulannya melalui platform promosional kami miliki," ujar Irfan.