sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Indonesia berharap UEA tingkatkan investasi pada sektor ini

Nilai perdagangan antara kedua negara pada 2020 telah mencapai US$2,9 miliar. 

Tiara Kandida Enggarsari
Tiara Kandida Enggarsari Kamis, 04 Nov 2021 17:18 WIB
Indonesia berharap UEA tingkatkan investasi pada sektor ini

Indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA) menyepakati akan terus meningkatkan kerja sama perdagangan dan investasi, terutama setelah diluncurkannya perundingan perjanjian Indonesia-UAE Comprehensive Economic Partnership Agreement (IUAE- CEPA) pada September 2021, dan diharapkan dapat selesai dalam jangka waktu lebih kurang satu tahun.

Dengan adanya perjanjian CEPA ini diharapkan juga kedua negara dapat meningkatkan angka perdagangan hingga di atas tiga kali lipat dari saat ini, dan menaikkan peringkat investasi UEA di Indonesia dari yang sebelumnya di peringkat 25.

“Terlebih dengan telah diundangkannya UU Cipta Kerja yang memudahkan proses layanan perdagangan dan investasi asing sebagai bagian dari transformasi ekonomi Indonesia menuju pemulihan ekonomi nasional pascapandemi Covid-19,” ujar Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang dikutip melalui situs resmi Kemenko Ekon, Kamis (4/11).

Adapun secara khusus, Indonesia juga berharap bahwa UEA dapat meningkatkan investasinya di bidang kesehatan dan ekonomi hijau berkelanjutan. Selain itu, kedua negara sepakat melakukan langkah-langkah peningkatan kerja sama ekonomi, perdagangan dan investasi, termasuk di bidang industri pertahanan melalui mekanisme bilateral yang telah terbentuk serta merealisasikan sejumlah perjanjian kerja sama yang dihasilkan dan disepakati dalam tiga tahun terakhir.

“Beberapa investasi yang didorong dalam kunjungan ini antara lain kerja sama investasi melalui Sovereign Wealth Fund INA, kerja sama energi terbarukan, ritel dan infrastruktur pelabuhan dan jalan tol, kerja sama kesehatan, serta teknologi digital,” jelas Menko Airlangga.

Selama kunjungan di Abu Dhabi, Presiden Jokowi dan rombongan juga berkesempatan mengunjungi Jubail Mangrove Park, meninjau rencana lokasi gedung baru KBRI Abu Dhabi, melintasi jalan yang bernama President Joko Widodo Street, dan juga lokasi pembangunan President Joko Widodo Mosque.

Mengenai IUAE-CEPA, proses perundingan telah dilaksanakan sebanyak dua putaran secara hybrid, yang mana pada putaran kedua (28-30 Oktober 2021) telah berhasil disepakati beberapa pasal terkait substansi. Sesuai dengan kesepakatan antara kedua Pemimpin Negara, disepakati bahwa Perjanjian CEPA kedua negara akan diselesaikan dalam jangka waktu satu tahun atau kurang.

Nilai perdagangan antara kedua negara pada 2020 telah mencapai US$2,9 miliar. Sementara pada Januari hingga Agustus 2021 sudah mencapai sekitar US$2,4 miliar. Nilai investasi UEA di Indonesia periode 2017-2021 yaitu US$189,8 juta dengan sebanyak 484 proyek.

Sponsored

Kunjungan Presiden Jokowi ke UEA kali ini merupakan kunjungan kedua, setelah kunjungan pertama pada 8-9 Januari 2020. Sebelumnya, Putra Mahkota Abu Dhabi/Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata UEA, Y.M. Mohammed Bin Zayed Al Nahyan berkunjung ke Indonesia pada 24 Juli 2019.

Berita Lainnya
×
tekid