sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Pemerintah laporkan capaian ekonomi 2014-2019

Presiden memimpin sidang terakhir Kabinet Kerja di bawah pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

Laila Ramdhini
Laila Ramdhini Kamis, 03 Okt 2019 17:43 WIB
Pemerintah laporkan capaian ekonomi 2014-2019

Pemerintah menyampaikan laporan evaluasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2014-2019 dalam lima dimensi pembangunan salah satunya perkembangan ekonomi. Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro, usai rapat terakhir Kabinet Kerja mengungkapkan pertumbuhan ekonomi dalam lima tahun ini berada di kisaran 5%.

"Memang lebih rendah dibanding RPJMN 5 tahun sebelumnya yang rata-ratanya mendekati 5,5% sampai 6%," kata Bambang dalam jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (3/10).

Menurut dia, lonjakan harga komoditas pada RPJMN 2010-2014 menyebabkan perekonomian tumbuh tinggi. Namun begitu, saat Kabinet Kerja dimulai, ledakan harga komoditas telah berakhir dan tetap tumbuh pada kisaran 5 persen.

Untuk tingkat inflasi, Bambang menilai juga pada kondisi yang baik karena selalu di kisaran 3%-4%. Hal itu menjadi salah satu prestasi baik Kabinet Kerja karena dapat menjaga stabilitas inflasi di tingkat rendah dalam menjaga daya beli masyarakat.

"Demikian juga tingkat kemiskinan yang berhasil diturunkan sampai single digit. Mulai tahun 2018, setelah sebelumnya selalu 2 digit bahkan agak jauh di atas 10%," kata Bambang.

Dia melanjutkan, data terakhir menunjukkan kemungkinan tingkat kemiskinan bisa ditekan ke angka 9,2% pada akhir 2019.

Sementara itu, untuk dimensi pembangunan sektor unggulan, menurut Bambang mayoritas program tercapai. Bambang menyebut salah satunya lama waktu tunggu (dwelling time) di pelabuhan.

"Perkiraan 2019 dwelling time itu 3,32 hari, itu masih di dalam batas target 3-4 hari," kata Bambang.

Sponsored

Selain itu, rasio elektrifikasi dengan target 96,6% tercapai hampir 100%. Konsumsi listrik per kapita juga sudah mencapai 1.200 Kwh per orang.

"Yang sulit tercapai misalnya wisatawan mancanegara. Target 2019 itu 20 juta, perkiraannya 2019 mungkin 17-18 juta," kata Bambang.

Presiden telah memimpin sidang kabinet paripurna terakhir Kabinet Kerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla 2014-2019. (Ant)

Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid