sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Perusahaan Amerika Serikat siap bangun pabrik baterai dan cip electric vehicle di Indonesia

Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan JV dan MoU di KJRI New York, Kamis (25/8) waktu setempat.

Erlinda Puspita Wardani
Erlinda Puspita Wardani Jumat, 26 Agst 2022 10:21 WIB
Perusahaan Amerika Serikat siap bangun pabrik baterai dan cip <i>electric vehicle</i> di Indonesia

Allied Harvest NA, LLC (AHNA) dan Charge CCCV, LCC (C4V) menjalin kerja sama pembangunan pabrik baterai berteknologi canggih di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Kemitraan ini dikukuhkan dalam penandatanganan join venture (JV) keduanya, yang masing-masing diwakili CEO AHNA, M. Shamsi Ali, dan CFO C4V, Darryl Wood, di KJRI New York, Amerika Serikat (AS), pada Kamis (25/8) waktu setempat.

"We are thrilled to be partnering with Allied to bring C4V's clean, safe, efficient, renewable energy technology solutions to Indonesia," ucap Chief of International Bussines Development of C4V, Clifford Olin, dalam keterangannya, Jumat (26/8).

JV ini merupakan tindaklanjut dari penandatanganan nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) tentang membangun pabrik baterai berbasis litium, yang digelar di KJRI New York, 9 Juni 2022. JV bertujuan mengikat kesepakatan dalam merealisasikan pembangunan pabrik baterai dengan nilai investasi awal US$300 juta.

Pada kesempatan sama, ANHA juga menandatangani MoU bersama Krakatoa Technologies America, LLC dan Allied Harvest Ventures Ltd dalam pengadaan cip electric vehicle (EV), seperti traktor, truk, dan alat pertanian lainnya serta kendaraan listrik di Kabupaten Karawang, Jawa Barat (Jabar). Rencananya, pengadaan cip akan diluncurkan pada September mendatang.

Penandatanganan MoU pengadaan cip EV dilakukan Shamsi Ali; CEO Krakatao, Bondan Rufen; dan perwakilan Harvest Ventures, Jason Lie.

Shamsi Ali menerangkan, penandatanganan JV dengan C4V dan MoU dengan Krakatoa dan Harvest Venture merupakan tindaklanjut pertemuan bisnis B20 Roadshow di KJRI New York, 21 April 2022. Momentum ini diklaim sebagai bukti persahabatan dan kedekatan Indonesia-AS, terutama dalam bidang perdagangan dan investasi.

Jason Lie menambahkan, kerja sama tersebut akan menjadi bagian dari kontribusi Harvest Venture dalam pengembangan produksi alat-alat pertanian dan mobil listrik. Melalui kemitraan ini, produk EV Harvest Venture nantinya diberi merek Allied.

Sponsored

Adapun Bondan Rufen berkomitmen, kemitraan yang disepakati akan berkontribusi pada pembangunan ekosistim cip electric vehicles di Indonesia.

Sementara itu, Konjen RI di New York, Arifi Saiman, berpendapat, kerja sama tersebut merupakan kolaborasi yang menggabungkan berbagai SDA dan kemampuan SDM dalam mengembangkan kendaraan berbasis listrik dan baterainya di Indonesia.

Berita Lainnya
×
tekid