sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Belum sembuh, Trump sapa pendukung di luar RS

Trump melambaikan tangan kepada para pendukungnya.

Valerie Dante
Valerie Dante Senin, 05 Okt 2020 11:50 WIB
Belum sembuh, Trump sapa pendukung di luar RS

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyapa para pendukung yang berkumpul di luar rumah sakit (RS) tempat dia dirawat setelah dinyatakan positif Covid-19.

Mengenakan masker, Presiden Trump melambaikan tangan kepada para pendukungnya dari dalam mobil. Hal itu dia lakukan beberapa saat setelah mengatakan bahwa dia akan melakukan kunjungan mendadak.

Sebelumnya, salah satu dokter yang merawat Trump, Sean Conley, mengatakan bahwa kondisinya terus membaik dan kemungkinan besar akan pulang paling cepat Senin (5/10).

Conley menuturkan, kadar oksigen Trump turun dua kali sejak diagnosisnya dan dia menggunakan steroid yang disebut deksametason untuk perawatannya.

Lebih lanjut, Conley mengatakan bahwa Trump diberi oksigen ekstra setidaknya sekali setelah dinyatakan positif Covid-19. Dalam sebuah twit, Trump mengatakan bahwa dia belajar banyak tentang coronavirus jenis baru.

"Saya mempelajarinya dengan benar-benar pergi ke 'sekolah'. Saya mengerti dan memahaminya, ini hal yang sangat menarik," lanjut dia.

Diagnosis Trump, yang dia publikasikan dalam sebuah twit pada Jumat (2/10), telah mengganggu kampanye pemilihannya untuk Pilpres 2020.

Keterangan dokter

Sponsored

Berbicara dalam konferensi pers di Walter Reed National Military Medical Center dekat Washington, Conley mengatakan bahwa tingkat oksigen Trump turun untuk pertama kalinya pada Jumat pagi di Gedung Putih.

Dia menambahkan, Presiden Trump sempat mengalami demam tinggi dan kadar oksigennya berada di bawah 94%. Trump kemudian diberikan oksigen tambahan selama sekitar satu jam diterbangkan ke Walter Reed pada malam hari.

Setelah itu, kadar oksigen Presiden Trump turun menjadi kurang dari 93% pada Sabtu (3/10).

Tim medis yang merawat Trump, sambung Conley, memutuskan untuk memberikan steroid yang disebut deksametason kepadanya. Obat tersebut dilaporkan berguna untuk meningkatkan kelangsungan hidup pasien Covid-19 dengan kondisi kritis.

Dalam penelitian, Steroid disebut bisa menenangkan peradangan dan sistem kekebalan, serta umumnya digunakan untuk mengobati kondisi seperti artritis, asma, dan sejumlah infeksi parah.

Selain itu, Conley juga membantah pernyataan yang bertentangan tentang kesehatan Trump. Kepala Staf Gedung Putih Mark Meadows pada Sabtu menyatakan, kesehatan Trump dalam 24 jam terakhir sangat memprihatinkan dan kemungkinan akan menjadi kritis.

"Menurut saya, pernyataannya disalahartikan," ujar Conely.

"Saya tidak ingin memberikan informasi apa pun yang dapat disalahartikan," imbuhnya.

Trump, berusia 74 tahun, berada dalam kategori risiko lebih tinggi terhadap Covid-19. Pada Jumat, dia diberi suntikan obat eksperimental dan memulai pengobatan remdesivir selama lima hari.

Brian Garibaldi, dokter yang juga merupakan bagian dari tim yang merawat Trump mengatakan bahwa kondisi kesehatan sang presiden sudah mulai membaik.

"Dia merasa baik, dia selalu bangun dan rencana kami hari ini adalah untuk membuatnya makan dan minum, bangun dari tempat tidur dan bergerak sebanyak mungkin," sambung Garibaldi.

Para dokter mengatakan, Trump sudah tidak demam sejak Jumat dan fungsi hati serta ginjalnya tetap normal. Namun, Conley menolak menjawab pertanyaan apakah paru-parunya mengalami kerusakan.

Sejumlah orang di sekitar Trump juga dinyatakan positif, termasuk Ibu Negara Melania Trump. Banyak dari mereka menghadiri pertemuan di Gedung Putih akhir pekan lalu.

Pihak lain yang terjangkit Covid-19 di sekitar Trump termasuk ajudan dekatnya, Hope Hicks, manajer kampanye Bill Stepien, dan mantan penasihat Gedung Putih Kellyanne Conway.

Nicholas Luna, orang terakhir yang dilaporkan positif, adalah asisten pribadi yang selalu melakukan kontak dekat dengan Trump. (BBC)

Berita Lainnya
×
tekid