Elon Musk turut dalam gerakan #deletefacebook

Halaman Facebook terverifikasi perusahaan roket SpaceX dan pembuat mobil listrik Tesla milik Elon Musk menghilang pada Jumat. Musk memenuhi janjinya untuk menghapus halaman Facebook miliknya. 

Reuters melaporkan, beberapa menit setelah miliarder Silicon Valley itu berjanji di Twitter ketika ditantang oleh warganet bergabung dalam gerakan menghapus akun Facebook. Musk segera menghapus halaman Facebook milik SpaceX. 

Halaman Facebook SpaceX dan Tesla pun seketika tidak dapat lagi diakses oleh jutaan pengikutnya. Saat seluruh follower mempertanyakan tindakan Musk menghapus Facebook, ia justru bertanya balik apa itu Facebook. 

Meski telah menutup akun Facebook, pengusaha asal Amerika Serikat (AS) tersebut bukan berarti meninggalkan media sosial. Ia mengaku masih memilikin akun di Instagram dan menyebut selama masih independen, tidak akan ada masalah.

Musk menolak kalau tindakannya tersebut seperti seorang martir karena bergabung dengan gerakan #deletefacebook yang tengah viral. Ia bahkan mengaku tidak pernah mengiklankan atau membayar untuk meminta dukungan pada Facebook selama ini. 

Tagar tersebut menjadi terkenal setelah jaringan sosial terbesar di dunia itu mengecewakan penggunanya dengan kesalahan penanganan data. Cambridge Analytica yakni konsultan politik yang bekerja pada kampanye pemilihan Presiden Amerika Serikat Donald Trump pada 2016 diduga memanfaatkan Facebook tentang data pribadi penggunanya.

Sayang tindakan Musk sebagian dicibir oleh masyarakat. Hal ini terkait perseteruan dirinya dengan pendiri Facebook, Mark Zuckerberg. 

Tahun lalu, Musk dan Zuckerberg berdebat tentang apakah robot akan menjadi cukup pintar dan bisa membunuh pencipta mereka yakni manusia. Zuckerberg ditanya tentang pandangan Musk mengenai bahaya robot dan menjawab dengan enteng bahwa hal tersebut adalah skenario hari kiamat. 

Zuckerberg menyebut Musk tidak bertanggung jawab atas gagasannya tentang robot. Membalas tersebut, Musk justru mengejek pendiri Facebook tersebut dengan pengetahuan terbatas tentang sebuah subjek.