Lewat surat, Kim Jong-un semangati rakyat Korea Selatan

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mengirim surat kepada Presiden Moon Jae-in yang berisi harapan agar Korea Selatan dapat mengatasi wabah coronavirus jenis baru. Hal ini dikonfirmasi oleh kantor presiden Korea Selatan pada Kamis (5/3).

Korea Selatan tercatat sebagai negara dengan kasus infeksi coronavirus jenis baru tertinggi di luar China. Lebih dari 6.000 orang terjangkit virus itu, sementara fatalitas mencapai lebih dari 30. 

Saat ini Korea Utara dilaporkan telah menutup perbatasan dan untuk sementara waktu juga menutup kantor penghubung bersama di kota perbatasan demi mencegah penyebaran wabah coronavirus jenis baru.

Dalam surat yang disampaikan pada Rabu (4/3), menurut sekretaris pers senior Moon, Kim Jong-un menyuarakan perhatiannya atas kesehatan sang presiden serta memberi pandangannya mengenai situasi di Semenanjung Korea.

"Ketua Kim Jong-un ingin menghibur rakyat kami yang tengah memerangi coronavirus," ujar Yoon Do-han. "Dia mengungkapkan keyakinannya bahwa kita akan menang, dan berharap kesehatan rekan sebangsanya dilindungi."

Yoon menyatakan bahwa Presiden Moon membalas surat Kim Jong-un itu dengan ucapan terima kasih.

Surat Kim Jong-un datang kurang dari dua hari setelah saudara perempuannya, Kim Yo-jong, mengecam kantor kepresidenan Korea Selatan karena mengkritik latihan militer yang dilakukan Korea Utara.

Korea Utara sejauh ini belum mengonfirmasi adanya infeksi coronavirus jenis baru. Tetapi media pemerintah melaporkan bahwa orang yang menunjukkan gejala dikarantina satu bulan, sementara menerapkan langkah-langkah "intensitas tinggi" lebih lanjut termasuk pengetatan pemeriksaan di daerah-daerah perbatasan, bandara, dan pelabuhan.

Sejumlah pejabat menyebut bahwa Presiden Moon telah menawarkan diri untuk membantu upaya pencegahan penyebaran di Korea Utara, namun Pyongyang belum merespons.

Sumber : Reuters