5 hal yang perlu diperhatikan pendamping pasien kanker

Menjaga kesehatan fisik dan mental sebagai pendamping pasien kanker perlu menjadi prioritas. Sebab, pendamping pasien kanker juga rentan stres menghadapi hari-hari yang tegang dan dihantui bayang-bayang kekhwatiran pemburukan kondisi pasien.

Berikut adalah 5 tips untuk menjaga kesehatan fisik dan mental sebagai pendamping pasien kanker, yang disarankan oleh perawat klinis di Rutgers Cancer Institute—satu-satunya pusat kanker komprehensif di New Jersey, Amerika Serikat—Joyce Plaza, dikutip dari situs Rutgers Cancer Institute.

Bekali diri dengan pengetahuan

Saat orang yang Anda sayangi divonis kanker, Anda akan dihadapkan pada banyak informasi yang mungkin terasa membingungkan. Namun, semakin banyak Anda tahu, semakin siap Anda menghadapi situasi ini. Pengetahuan memberi Anda rasa kontrol dan bisa membantu mengurangi stres. Luangkan waktu untuk mempelajari tentang jenis kanker, pengobatan, serta efek sampingnya. Jangan ragu bertanya kepada dokter, perawat, atau tim medis lainnya.

Prioritaskan kesehatan fisik Anda

Makanlah makanan yang teratur dan seimbang, tidur yang cukup, dan tetaplah terhidrasi. Pertimbangkan untuk memasukkan olahraga ke dalam rutinitas Anda, meskipun hanya berjalan kaki sebentar, untuk membantu mengelola stres dan menjaga tingkat energi. Agar tetap kuat untuk orang terkasih, kesehatan Anda sendiri tidak boleh diabaikan. Jangan tunda pemeriksaan rutin atau pengobatan jika Anda sendiri merasa tidak sehat. Ingat, Anda tidak bisa merawat orang lain jika Anda sendiri jatuh sakit.

Luangkan waktu untuk kesehatan emosional

Pahami bahwa wajar untuk mengalami berbagai emosi, termasuk stres, kesedihan, dan bahkan kecemasan, saat mendukung seseorang dengan kanker. Lakukan aktivitas yang membantu Anda rileks, seperti mendengarkan musik, membaca, atau menghabiskan waktu di alam. Menyenangkan diri sendiri juga penting. Sesekali, lakukan aktivitas menyenangkan bersama orang yang Anda rawat agar pikiran Anda bisa sejenak lepas dari rutinitas pendampingan.

Cari dukungan saat dibutuhkan

Jangan ragu untuk meminta bantuan dari keluarga, teman, atau kelompok dukungan. Anda tidak harus menjalani semua ini sendirian. Tugas seperti belanja, membersihkan rumah, atau mengantar orang terkasih ke dokter bisa dibantu oleh orang lain. Anda juga bisa bergabung dengan kelompok dukungan sesama pengasuh untuk saling berbagi pengalaman dan kiat-kiat bermanfaat.

Akui dan terima perasaan Anda

Merawat pasien kanker bisa memicu berbagai macam emosi—mulai dari sedih, marah, lelah, hingga frustrasi. Semua itu wajar. Jangan menekan atau mengabaikan perasaan Anda. Izinkan diri Anda untuk menerima perasaan karena dengan memahami emosi sendiri, Anda justru bisa menjadi pendamping yang lebih kuat. Jika perlu, bicarakan perasaan Anda dengan seorang terapis atau pekerja sosial.