Wakapolri: 3M memutus penyebaran Covid-19 sampai penyuntikan vaksin

Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono meminta kepada seluruh jajaran yang akan mendistribusikan bantuan sembako kepada masyarakat agar mensosialisasikan penerapan 3M: mencuci tangan, menggunakan masker, dan menjaga jarak. 

Penerapan 3M menjadi kunci pemutus penyebaran penularan Covid-19 di Indonesia. Oleh karenanya, kata dia, masyarakat harus disiplin menerapkan hal itu.

"Tolong sampaikan kepada masyarakat agar melaksanakan 3M demi memutus mata rantai penularan Covid-19 sampai penyuntikan vaksin yang diperkirakan Januari mendatang," kata Gatot dalam sambutan pendistribusian bantuan seperti disiarkam secara daring, Rabu (19/8).

Polri tetap memberikan bantuan berupa uang, sembako, masker, dan Alat Pelindung Diri (APD) kepada masyarakat. Bantuan kali ini merupakan yang keempat kalinya yang diberikan Mabes Polri dan dalam rangka HUT ke-75 RI.

"Bantuan ini diinisiasi Pak Kapolri, sudah keempat kalinya didistribusikan melalui tiap-tiap polda dan polres," ujar Gatot.

Sebanyak 15.000 paket sembako dibagikan di 14 wilayah jajaran, yakni masing-masing 1.000 paket di wilayah Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, Bekasi Kota dan Kabupaten, Kepulauan Seribu, Tangerang Kota, dan Tangerang Selatan. Sebanyak 500 paket di wilayah Bandara Soetta dan Tanjung Priok. Lalu, 3.000 paket di wilayah sekitar Mabes Polri.

Sementara itu, untuk wilayah di luar Jabodetabek dibagikan paket sembako sebanyak 178.683 paket. Sedangkan secara keseluruhan dibagikan uang tunai senilai Rp135.500.000, APD sebanyak 67.797, masker sebanyak 1.337.502, dan beras sebanyak 1.888.219 kilogram.