Janji politik Anies Baswedan
Dalam kampanye Pilgub DKI Jakarta 2017, Anies Baswedan menyampaikan 23 janji politik.

Menghentikan reklamasi Teluk Jakarta merupakan salah satu dari 23 janji politik Anies kala berduet dengan Sandiaga Salahuddin Uno—kemudian diganti Ahmad Riza Patria pada 2020—dalam Pilgub DKI Jakarta 2017. Disebutkan, tujuan menghentikan reklamasi ialah untuk kepentingan pemeliharaan lingkungan hidup, serta perlindungan terhadap nelayan dan masyarakat pesisir.
Pada Oktober 2022, masa jabatan Anies sebagai Gubernur DKI Jakarta selesai. Di samping penghentian reklamasi, Rasyid berpendapat, janji Anies lainnya, seperti penanganan banjir dan rumah dengan uang muka (down payment/DP) 0 rupiah atau DP 0% juga tak terealisasi penuh.
Atas dasar tersebut, LBH Jakarta bersama Koalisi Perjuangan Warga Jakarta (Kopaja) mengirim surat kepada Anies pada 22 April dan awal Juli 2022. Di dalam warkat itu, tertuang sembilan poin yang disorot, di antaranya kualitas udara Jakarta yang memburuk, sulitnya mengakses air bersih, penanganan banjir, dan belum adanya rancangan perda mengenai penyandang disabilitas.
“Tanggung jawab lah, paling tidak apa yang selama ini dia janjikan,” ujar Rasyid. “Sehingga dia tidak main kabur begitu saja.”

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Kala harga rumah kian tak terjangkau dompet milenial
Senin, 08 Agst 2022 06:20 WIB
Gagalnya indoktrinasi Manipol-USDEK di perguruan tinggi
Minggu, 07 Agst 2022 13:25 WIB