Delapan orang meninggal dalam kecelakaan truk tangki Pertamina

Polisi menyatakan kecelakaan truk tangki Pertamina di Jalan Raya Cibubur mencapai delapan orang. Seluruhnya meninggal di tempat usai truk tersebut menabrak kendaraan yang berhenti saat lampu lalu lintas dalam kondisi merah atau berhenti.

"Info sementara ada delapan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Senin (18/7).

Mneurut Zulpan, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes M. Latif Usman telah ke lokasi kejadian guna menangani kecelakaan maut tersebut. 

Zulpan sendiri belum dapat menceritakan kronologi peristiwa yang terjadi pukul 15.55 WIB itu. Identitas korban juga masih belum dapat dibeberkan sampai proses evakuasi dan autopsi dilakukan.

"Saat ini Dirlantas PMJ sedang mengecek dan menuju TKP (Tempat Kejadian Perkara)," ucap Zulpan lagi.

Sebelumnya diberitakan, dalam video yang beredar, sejumlah korban terlindas dan berada di bawah truk Pertamina tersebut. Bahkan, kendaraan roda dua dan roda empat terlihat hancur.

Berdasarkan informasi awal, truk Pertamina tersebut mengalami rem blong dan supir tidak bisa menahan laju kendaraan saat lampu merah.

Kepala Induk Patroli Jalan Raya Tol Jagorawi, AKP Budi menerangkan, akibat peristiwa itu memang mengakibatkan gangguan lalu lintas hingga ke dalam Tol Jagorawi. Kendaraan yang hendak keluar tol menuju Jalan Raya Cibubur terpaksa harus berhenti karena adanya proses evakuasi.

"Mungkin ke Tol berimbasnya karena macet," ucapnya.