sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Ditpolairud Polda Bali tangkap dua penjual BBM bersubsidi

BBM bersubsidi dijual pelaku ke nelayan dengan harga normal.

Immanuel Christian
Immanuel Christian Jumat, 03 Jun 2022 09:13 WIB
Ditpolairud Polda Bali tangkap dua penjual BBM bersubsidi

Direktorat Polair Polda Bali menangkap dua orang pelaku penjualan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi berinisial AY dan SM.

Dirpolair Polda Bali Kombes Soelistijono mengatakan, kedua pelaku membeli BBM bersubsidi dan menjualnya kembali ke nelayan. Mereka menggunakan surat dari Dinas Perikanan untuk membeli BBM subsidi, lalu BBM tersebut dijual ke kapal-kapal di atas 30 GT.

"Pelaku ini kan juga yang punya kapal besar, mereka juga jual ke kapal-kapal lain yang kapasitasnya di atas 30 GT," kata Soelistijono dalam keterangan, Jumat (3/6).

Soelistijono menyebut, para pelaku membeli BBM itu di terminal Pengambengan, Jembrana. BBM diangkut dan disimpan di gudang penampungan. 

Aksi mereka dapat terendus oleh petugas setelah mendapat informasi dari masyarakat. Hingga kemudian ditangkap berikut barang bukti.

Dari gudang mereka ditemukan 45 drum BBM, sedangkan di atas truk terdapat 12 drum. Masing-masing drum berisi kurang lebih 200 liter.

Keuntungan bisnis jual beli BBM subsidi secara ilegal ini memang menggiurkan. Penjualan yang dilakukan dengan tolak ukur harga modal sesuai harga BBM di pom bensin, bisa mencapai dua kali lipat.

Pelaku membeli BBM subsidi di stasiun pengisian dengan harga Rp5.150 per liter. Kemudian, dijual kembali dengan harga nonsubsidi yaitu pada harga Rp14.000 per liter.

Sponsored

"Mereka belinya pakai harga subsidi, makanya keuntungannya bisa sampai dua kali lipat," tuturnya.

Berita Lainnya
×
tekid