Endemi, politikus NasDem dukung pemerintah tak biayai pasien Covid-19
Pemerintah akan memberlakukan status endemi Covid-19 di Indonesia dalam satu hingga dua pekan ke depan.

Anggota Komisi IX DPR, Irma Suryani Chaniago, sepakat dengan sikap pemerintah yang takkan lagi menanggung biaya pengobatan hingga vaksinasi Covid-19 saat endemi. Dalihnya, langkah itu sesuai konstitusi.
"Ketika status sudah diturunkan dari pendemi menjadi endemi, sesuai konstitusi memang pemerintah sudah tidak lagi berkewajiban membiaya pasien Covid-19," ucapnya dalam keterangannya, Senin (19/6).
Menurut politikus Partai NasDem ini, pasien Covid-19 harus menanggung biaya pengobatan kala endemi. Karenanya, disarankan menggunakan masker saat di ruang terbuka dan keramaian guna mencegah transmisi SARS-CoV-2.
"Karena itu, masyarakat sudah diimbau untuk [vaksin dosis] booster. Tetapi, jika status sudah diturunkan menjadi endemi, maka vaksin akan menjadi berbayar," katanya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan, Indonesia akan memasuki masa endemi Covid-19 dalam waktu dekat. Kala itu terjadi, pemerintah tidak lagi membiayai warga yang terpapar.
"Dalam seminggu-dua minggu ini, akan kita nyatakan kita masuk ke endemi. Ini hati-hati kalau sudah masuk endemi. Kalau kena Covid-19, bayar," ujarnya.

Derita jelata, tercekik harga pangan yang naik
Senin, 21 Feb 2022 17:25 WIB
Menutup lubang “tikus-tikus” korupsi infrastruktur kepala daerah
Minggu, 13 Feb 2022 15:06 WIB
Segudang persoalan di balik "ugal-ugalan" RUU IKN
Minggu, 23 Jan 2022 17:07 WIB
Mewujudkan e-commerce inklusif bagi penyandang disabilitas
Kamis, 30 Nov 2023 16:09 WIB
Potret kebijakan stunting dan pertaruhan Indonesia Emas 2045
Senin, 27 Nov 2023 16:01 WIB