Jenazah BJ Habibie diberangkatkan ke TMP Kalibata
Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman dalam sambutannya berharap keluarga Habibie tabah, tawakal dan ikhlas.
Jasad mendiang Presiden Republik Indonesia ketiga Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie telah dibawa ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.
Jasad Habibie dibawa setelah sebelumnya dilakukan salat dan prosesi penyerahan jenazah dari pihak keluarga ke pemerintah. Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman menjadi wakil dari pihak pemerintah, sementara pihak keluarga diwakili oleh putra mendiang Habibie, Thareq Kemal Habibie.
Dari pantauan Alinea.id, prosesi penyerahan jenazah itu dipimpin oleh Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman pada pukul 12:31 WIB. Dalam sambutannya, Anwar menyampaikan belasungkawanya atas kepergian mendiang BJ Habibie dan mengajak masyarakat memanjatkan doa kepada Presiden Republik Indonesia ketiga itu.
"Semoga dosa almarhum Profesor Habibie dapat diampuni, dan segala amal baktinya dapat diterima oleh Allah SWT," kata Usman.
Selain itu, Usman juga berharap keluarga yang ditinggalkan tabah, tawakal, serta ikhlas. Sebagai umat muslim, sambungnya, kepergian itu merupakan suatu ketentuan Allah SWT yang tak dapat dihindarkan.
"Dengan diserahkannya jenazah almarhum Profesor BJ Habibie, untuk selanjutnya jenazah akan saya berangkatkan ke Taman Makam Pahlawan Kalibata untuk dimakamkan secara militer," pungkas Usman.
Proses upacara penyerahan jasad mendiang Habibie dari pihak keluarga ke pemerintah telah berakhir pukul 12.46 WIB. Mobil ambulance pembawa jasad Presiden Republik Indonesia ketiga itu telah menuju TMP Kalibata, Jakarta Selatan.