sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Kapolri pastikan kawal harga minyak goreng tetap ramah di kantong warga

Pemerintah akan menyalurkan minyak curah bersubsidi seharga Rp14.000 per liter.

Immanuel Christian
Immanuel Christian Selasa, 15 Mar 2022 18:39 WIB
Kapolri pastikan kawal harga minyak goreng tetap ramah di kantong warga

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan, Korps Bhayangkara akan mengawal harga, distribusi, dan ketersediaan minyak goreng di pasaran. Semua jenis minyak goreng, baik yang curah maupun kemasan akan dipastikan sesuai harga yang diatur pemerintah.

"Tentunya kami akan bekerja sama dengan seluruh stakeholder yang ada untuk memastikan bahwa minyak curah, kemudian minyak kemasan sesuai dengan yang disampaikan menyesuaikan dengan harga keekonomian, semuanya ada di pasar,” kata Sigit dalam keterangan pers bersama usai mengikuti Rapat Terbatas (Ratas) yang dipimpin Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Selasa (15/3). 

Pemerintah juga memutuskan untuk mensubisi minyak goreng curah seharga Rp14.000 per liter. Dananya diambil dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). Langkah ini diambil karena situasi global menunjukkan terjadi kenaikan harga-harga komoditas, mulai dari minyak-minyak nabati dan juga minyak kelapa sawit. 

Sementara, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, untuk minyak goreng kemasan akan menyesuaikan dengan harga keekonomian. Ia berharap, minyak sawit akan tersedia di pasar modern maupun di pasar tradisional, serta di pasar basah. 

"Maka pemerintah memutuskan bahwa pemerintah akan menyubsidi harga minyak kelapa sawit curah itu sebesar Rp14.000 per liter," ujar Airlangga. 

Sebelumnya, Menteri Perdagangan RI Muhammad Lutfi mengatakan, pemerintah dalam 28 hari terakhir sudah mengumpulkan lebih dari 500 juta liter minyak goreng yang ada di masyarakat. Namun, semua barang tersebut bemum menyesuaikan harga dari pemerintah. 

"Tapi keadaannya meskipun barang ada harganya belum sesuai," tutur Lutfi. 

Lutfi menekankan, pihaknya bersama dengan jajaran kepolisian akan bersinergi memutus praktik-praktik mafia minyak goreng yang memanfaatkan situasi demi keuntungan pribadi. 

Sponsored

"Dan sekarang ini kita juga masih melihat kemungkinan karena tingginya harga dunia sebabkan orang-orang yang sebelumnya tidak berpikir berbuat curang bisa-bisa berbuat curang. Ini sedang kita cek, kita mau peringatkan terutama bagi mafia-mafia minyak goreng yang berusaha untuk dapatkan keuntungan sesaat, kita datang dan tertibkan, kita sikat bersama," ucap Lutfi.

Berita Lainnya
×
tekid