sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Monas tak mampu menampung massa aksi Reuni 212

Gelombang massa terpantau terus berdatanga hingga tak mampu memasuki areal Monas.

Kudus Purnomo Wahidin
Kudus Purnomo Wahidin Minggu, 02 Des 2018 10:36 WIB
Monas tak mampu menampung massa aksi Reuni 212

Kawasan Monas seluas 88 hektare ternyata tak mampu menampung massa aksi Reuni 212 yang berlangsung pada Minggu (2/12). Gelombang massa terpantau terus berdatangan bahkan hingga memadati di ruas-ruas jalan sekitar lokasi acara.

Berdasarkan pantauan Alinea.id di lokasi, beberapa ruas jalan di sekitaran silang Monas baik dari Jalan Merdeka Barat sampai Merdeka Timur telah dipenuhi oleh massa aksi 212. Bahkan banyak yang tak bisa masuk ke area lapangan Monas. 

Hal tersebut dirasakan oleh salah seorang peserta aksi Reuni 212, Habudin. Dia mengatakan lebih memilih untuk tidak masuk ke dalam kawasan Monas. Alasannya, dia tak sanggup karena padatnya massa yang berada di dalam kawasan Monas itu. 

“Di dalam padat sekali, kita di luar saja lah, penuh sekali di dalam,” kata warga dari Jakarta Barat itu ketika ditemui Alinea.id di lokasi pada Minggu, (2/12).

Tak hanya di sekitar Monas, kepadatan juga terlihat di daerah Cikini dan seputar Menteng, Jakarta Pusat. Ribuan massa yang hendak memasuki Monas tertahan di depan Gedung Joang 45 dan di depan Kantor PP Muhammadiyah.

Tak hanya itu, banyak dari mereka yang datang memarkir kendaraannya di badan dan tengah jalan yang disulap oleh petugas menjadi lokasi parkir. Jalan Sabang misalnya telah penuh sesak oleh massa dan kendaraan yang terparkir dari bus, mobil, hingga sepeda motor sejak pukul 07.00 WIB.

Menurut pengakuan warga asal Bogor, Jawa Barat, bernama Yanto, dirinya datang untuk mengikuti Reuni 212 sejak dini hari. Namun, hingga saat ini tetap kesulitan untuk masuk ke dalam Monas. Yanto karena itu memilih beristirahat di luar kawasan Monas.

Warga lainnya asal Depok bernama Ichsan mengaku datang ke Monas untuk mengikuti Reuni 212 membawa seluruh keluarganya. Ia berangkat dari sejak pukul 03.00 WIB untuk mengikuti sholat tahajud berjama’ah.

Sponsored

"Ini kan bisa jadi ajang silaturahim Umat Islam dari seluruh Indonesia jadi saya sangat bersemangat," kata Ichsan.

Selain dari Jabodetabek, turut pula warga dari luar Pulau Jawa yang dating ke Monas. Seperti Abi misalnya, pengusaha besi tua asal Kendari itu sengaja datang dari kota asalnya di Sulawesi Tenggara ke acara tersebut. Abi bersama 500 orang rekannya mengumpulkan dana secara swadaya hingga terkumpul ratusan juta rupiah untuk datang ke Jakarta.

Berita Lainnya
×
tekid