sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Jokowi resmi umumkan ibu kota baru di Kukar dan Penajam Paser Utara

Ibu kota dipindahkan dari Jakarta ke Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. 

Mona Tobing
Mona Tobing Senin, 26 Agst 2019 13:54 WIB
Jokowi resmi umumkan ibu kota baru di Kukar dan Penajam Paser Utara

Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi mengumumkan pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur. 

Dalam konferensi pers yang dilakukan di Istana Negara pada pukul 13.20 WIB, Presiden Jokowi didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla dan lima menteri Kabinet Kerja. Dua Gubernur Provinsi, yakni Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga turut serta dalam konferensi pers tersebut. 

Presiden Jokowi menjelaskan, pertimbangan pemindahan ibu kota dari Jakarta bukanlah rencana yang baru. Sebab, sejak era Presiden Soekarno telah dicanangkan rencana pemindahan ibu kota. 

Bahkan setelah 74 tahun merdeka, kata Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut, bangsa ini disebut belum pernah menentukan dan merancang ibu kota baru. Maka, saat ini dinilai waktu yang tepat untuk memindahkan ibu kota dengan sejumlah pertimbangan. 

Pertama, beban Jakarta yang dinilai sudah terlalu berat sebagai pusat pemerintahan, bisnis, keuangan, perdagangan, dan pusat Jawa. 

Kedua, beban pulau Jawa yang dinilai semakin berat utamanya jumlah penduduk yang padat. Presiden Jokowi menyebut dengan jumlah penduduk sebanyak 150 juta atau 54% dari total penduduk Indonesia berada di Pulau Jawa, maka semakin berat bila pemerintahan masih berada di Pulau Jawa. 

Ketiga, pilihan waktu pemindahan ibu kota disebut Presiden Jokowi karena beban Jakarta saat ini dalam hal penduduk, polusi, kemacetan, dan air yang harus segera ditangani. 

Atas dasar itulah, kajian dan intensif selama tiga tahun yang dilakukan menyimpulkan untuk memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. 

Sponsored

Lebih lanjut, lima pertimbangan pemindahan ke Kalimantan Timur, yakni risiko minimal bencana banjir, tsunami, kebakaran hutan, tanah longsor, dan gunung merapi. 

Lalu kedua, lokasi strategis berada di tengah Indonesia. Ketiga, berdekatan dengan wilayah perkotaan yang sudah berkembang: Balikpapan dan Samarinda. 

Keempat, infrastruktur yang relatif lengkap. Terakhir, Tersedia lahan yang dikuasai pemerintah 185.000 hektare (ha). 

Sementara itu, Jakarta dijanjikan Presiden Jokowi akan terus dikembangkan sebagai pusat perdagangan, kota keuangan berskala nasional dan global. 

Di akhir konferensi persnya, Presiden Jokowi mengatakan telah berkirim surat ke DPR RI terkait kajian ibu kota baru ini. 

"Tentunya kami akan mempersiapkan rancangan UU untuk disampaikan ke DPR," kata Presiden Jokowi pada Senin (26/8). 

Berita Lainnya
×
tekid