sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Sekitar 52 korban insiden gedung BEI masih dirawat

Sekitar 52 korban dirawat di empat rumah sakit. Sedangkan tujuh orang lainnya sudah boleh pulang.

Satriani Ariwulan
Satriani Ariwulan Selasa, 16 Jan 2018 11:12 WIB
Sekitar 52 korban insiden gedung BEI masih dirawat

Sekitar 52 korban robohnya selasar gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) masih mendapatkan perawatan di rumah sakit. Korban merupakan mahasiswa dan dosen dari Universitas Bina Darma Palembang yang melakukan kunjungan ke BEI. 

Kepala Divisi Komunikasi BEI Oskar Herliansyah mengatakan korban dirawat di empat rumah sakit, yakni MRCC Siloam Hospital Semanggi, Rumah Sakit Jakarta, Rumah Sakit Tarakan dan Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Mintohardjo. Dari total jumlah 35 korban mahasiswa yang dirawat di MRCC Siloam Hospital Semanggi, sebanyak 17 orang masih mendapatkan perawatan, 11 orang mendapatkan tindakan operasi, dan tujuh orang sudah boleh pulang. 

Sedangkan dari total 26 mahasiswa yang dirawat di Rumah Sakit Jakarta, 17 korban mahasiswa masih menjalani perawatan. "Sekitar 9 orang mendapatkan tindakan operasi," ujar Oskar, Jakarta. 

Kemudian satu orang dosen masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Tarakan. 

Dari total 19 mahasiswa yang dirawat di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Mintohardjo, sebanyak 16 orang menjalani perawatan dan tiga orang mahasiswa mendapatkan tindakan operasi. 

Meski diwarnai insiden di gedung bursa, namun Indeks harga saham gabungan (IHSG) berhasil mempertahankan reboundnya pada akhir perdagangan Senin (15/1), kemarin. IHSG ditutup menguat 0,19% atau 12,13 poin di level 6.382,19, setelah dibuka dengan kenaikan 0,14% atau 9,01 poin di level 6.379,07. Pergerakan saham sempat terpantau fluktuatif tipis pascainsiden runtuhnya selasar di Tower 2 BEI.

BEI menyatakan sistem bursa (JATS) tidak terganggu sama sekali oleh peristiwa runtuhnya selasar di bagian dalam gedung. Oleh karena itu, perdagangan tetap berjalan normal. Dari 570 saham yang diperdagangkan kemarin, sebanyak 175 saham menguat, 168 saham melemah, dan 227 saham stagnan.

Empat dari sembilan indeks sektoral IHSG berakhir di zona hijau, dipimpin sektor tambang yang naik 1,53% dan finansial yang naik 0,67%. Adapun lima sektor lainnya berakhir di zona merah dipimpin sektor konsumer yang melemah 0,53%.

Sponsored
Berita Lainnya
×
tekid