sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

TNI AL tepis isu KRI Nanggala-402 diserang kapal asing

Berdasarkan analisis awal, kondisi alam diduga sebagai penyebab tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 di perairan utara Bali.

Marselinus Gual
Marselinus Gual Selasa, 27 Apr 2021 13:12 WIB
TNI AL tepis isu KRI Nanggala-402 diserang kapal asing

TNI Angkatan Laut (AL) menepis isu tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402 disebabkan torpedo kapal selam negara asing.

"Itu sama sekali tidak berdasar karena tidak didengar adanya ledakan, adanya penembakan. Tidak ada kontak sonar lain selain kapal selam itu sendiri," kata Asisten Perencanaan dan Anggaran KSAL, Laksamana Muda Muhammad Ali, dalam konferensi pers pada Selasa (27/4).

Sebelum KRI Nanggala-402 diberangkatkan menuju lokasi latihan penembakan torpedo, terangnya, kapal selam buatan Jerman itu sudah melalui pemeriksaan matang. Pun diawaki orang-orang terlatih yang sudah melakukan pelatihan hingga empat tingkatan atau sering disebut L1 hingga L4.

"KRI Nanggala secara umum tidak kelebihan muatan; diawaki oleh orang-orang yang sudah terlatih; melalui L1, L1 bahkan L3 dan menuju ke L4 pada saat latihan ini; dan tidak ada intervensi atau isu penyerangan kapal selam asing," paparnya.

Ali mengatakan, kondisi alam patut dicurigai sebagai penyebab kecelakan. "Karena terjadi internal solitary waves (gelombang soliter internal) dan itu dinyatakan oleh ahlinya."

Karenanya, kondisi alam akan menjadi bahan evaluasi TNI AL dalam latihan-latihan kapal selam berikutnya. "Ini mungkin diteliti oleh semua bukan oleh (TNI) AL saja, tapi seluruh badan survei hidrografi nasional," ujarnya.

Kepala Staf TNI AL (KSAL), Laksamana Yudo Margono, sebelumnya mengatakan, penyebab tenggelamnya KRI Nanggala-402 cenderung karena faktor alam. Ini merujuk analisis dan sejumlah laporan awal.

Untuk memastikannya, TNI AL bakal menginvestigasi lebih lanjut dengan mengangkat badan KRI Nanggala-402 terlebih dahulu.

Sponsored
Caleg Pilihan
Berita Lainnya
×
tekid