sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Wishnutama, menteri Jokowi bergelar the best CEO

Wishnutama telah resmi menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Eka Setiyaningsih
Eka Setiyaningsih Rabu, 23 Okt 2019 16:22 WIB
Wishnutama, menteri Jokowi bergelar the best CEO

Setelah keluar dari Istana usai bertemu dengan Presiden Jokowi, Senin (21/10), Komisaris Utama NET Mediatama, Wishnutama Kusubandio, mengaku diminta untuk memperkuat jajaran kabinet pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin. Ia ditugasi untuk membidangi sektor kreatif guna meningkatkan pemasukan negara, dengan menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Tugas ini tak terlalu melenceng dari latar belakang kariernya selama ini. Pria yang kerap disapa Tama ini telah dikenal sebagai praktisi media televisi, yang juga pendiri dan komisaris utama NET TV.

Tama meraih gelar The Best CEO in Indonesia 2010 versi majalah SWA. Pada 2015, ia mendapat penghargaan Indonesia Marketing Champion 2015 for the Broadcast, TV Pay & Media sector pilihan MarkPlus.

Pria kelahiran Jayapura, Papua, 4 Mei 1976, mengenyam pendidikan di Liberal Arts di Mount Ida College Boston, Amerika Serikat. Ia juga mendalami ilmu komunikasi dan pertelevisian saat kuliah di Emerson College, Boston.

Kariernya di dunia media dan broadcasting dimulai saat menjadi Production Assistant di New England Cable News, Amerika Serikat. Di sana, ia juga sempat menjadi Assistant Director on Air Promotion di WHDH-TV.

Di Indonesia, kariernya dimulai pada 1994 dengan menjadi supervisor on air promotion di stasiun televisi swasta Indosiar. Setahun kemudian, ia pindah ke divisi produksi sebagai production assistant.

Selanjutnya, Tama diangkat menjadi executive producer news dan production division. Karir Tama semakin bersinar dengan mendapat promosi sebagai production manager. Saat itu, dia membidani sejumlah program yang menjadi andalan di Indosiar, sepert Pesta, Gebyar BCA, Patroli, Satu Jam Bersama, dan Saksi.

Pada 2001, suami dari Gista Putri ini pindah ke Trans TV menjadi Kepala Divisi Produksi. Selang dua tahun, kariernya kembali menanjak menjadi direktur operasional. Setahun berikutnya, ia menjadi wakil direktur utama atau managing director.

Sponsored

Bapak dari empat anak ini juga sempat menjadi Direktur Utama TV 7 yang kemudian berubah nama menjadi Trans 7. Dua tahun kemudian, Tama diangkat menjadi Direktur Utama Trans TV. 

Program-program andalan yang diproduksinya selama di Trans Corp yakni Extravaganza, Dunia Lain, Termehek-Mehek, Opera van Java, On The Spot, dan Indonesia Mencari Bakat.

Pada 2013, Tama memutuskan untuk mendirikan NET (News and Entertainment Television) Mediatama Televisi. 

Kepiawaiannya meracik program-program yang menyedot perhatian khalayak, membuat dia dipercaya untuk menjadi creative director atau sutradara kreatif dalam Opening and Closing Ceremony Asian Games 2018. Kesuksesan acara tersebut, membuat nama Tama semakin dikenal oleh masyarakat.

Selain aktif di bidang broadcasting, Wishnutama juga menyukai bidang musik. Ia membentuk dan menjadi pemain band Soulful Corp.

Kini, Wishnutama telah dilantik sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Kabinet Indonesia Maju. Akankah program-programnya meraih sukses, seperti acara-acara yang ia produksi di televisi?

Berita Lainnya
×
tekid