Isu duet Puan-Prabowo, PDIP tunggu keputusan Megawati

Politikus PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pareira, menyebut wacana duet Puan Maharani dengan Prabowo Subianto bergantung pada keputusan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. Kendati begitu, belum ada sikap pasti dari Megawati perihal wacana ini.

"Kalau itu, Ibu Ketum (ketua umum) yang nanti akan putuskan," kata Andreas di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (25/3).

Andreas menegaskan, sejauh ini belum ada pembahasan di internal partai terkait rumor yang beredar. Menurutnya, semua keputusan ada di tangan Megawati.

"Kita belum bisa bicara siapa calon capres tapi gimana keputusan Bu Mega kemudian," ujar dia.

Selain digadang-gadang berduet dengan Prabowo, Puan Maharani juga membuka kemungkinan berduet dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Berbicara dalam sebuah wawancara di televisi swasta beberapa waktu lalu, Puan mengatakan, wacana itu bisa saja terjadi, sebab politik itu dinamis.

"Ya mungkin saja (dengan Anies). Enggak ada yang tidak mungkin di politik. Semua dinamika itu bisa terjadi ya tinggal liat lagi tahun depan lah bagaimana ceritanya," kata Puan pada Selasa (22/3).

Sejauh ini, PDIP sendiri belum bersikap mengenai kadernya yang akan dicalonkan menjadi presiden di 2024 nanti, apakah Puan atau Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Meski demikian, dari sejumlah lembaga survei menyebutkan, elektabilitas Puan terpaut jauh dari Ganjar.  

Ganjar sendiri hampir menjadi raja survei bersama Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.