Scroll ke atas untuk melanjutkan

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) berbincang dengan Calon Wakil Presiden nomor urut 01 Maruf Amin (kanan) saat launching program Satu Desa Satu Hafizh (Sadesha) di Pondok Pesantren Al Falah, Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (9/11/2018) m

Politik

Senin, 19 November 2018 07:30

Janji Ma'ruf Amin untuk masyarakat di Banten

Daerah bernama Cilangkahan diproyeksikan Maruf menjadi kabupaten di wilayah Banten Selatan untuk lepas dari Kabupaten Lebak.

Calon Wakil Presiden dari nomor urut 01, KH Maruf Amin, berjanji bakal siap membantu pembentukan kabupaten baru di Provinsi Banten. Daerah bernama Cilangkahan diproyeksikan Maruf menjadi kabupaten di wilayah Banten Selatan untuk lepas dari Kabupaten Lebak.

“Kami akan membantu Kabupaten Cilangkahan lepas dari induk Kabupaten Lebak. Senata-mata untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah ini,” kata KH Maruf Amin, saat silatuhrahmi bersama alim ulama se-Banten Selatan dan deklarasi dukungan pasangan Jokowi-Maruf Amin, di Ponpes Tanara, Kabupaten Serang, Banten.

Maruf menjelaskan, pembentukan Kabupaten Cilangkahan di wilayah Banten Selatan merupakan aspirasi masyarakat, sehingga perlu diperjuangkan oleh para calon anggota legislatif. Adapun Maruf Amin siap membantu pembentukan Kabupaten Cilangkahan jika memenangkan Pilpres 2019.

Selama ini, kata Maruf, pembentukan Cilangkahan menjadi kabupateni terbentur adanya moratorium atau penghentian sementara daerah otonomi baru (DOB). Namun, pihaknya berjanji akan membantu pembentukan Kabupatan Cilangkahan.

"Kami minta persyaratan-persyaratan untuk menjadi kabupaten segera dipenuhi," katanya.

Sekretaris Umum Pembentukan Kabupaten Cilangkahan, KH Ahmad Taufik, mengatakan pihaknya menyambut positif KH Maruf Amin sebagai Cawapres yang akan membantu pembentukan Kabupaten Cilangkahan.

Menurut Ahmad, pembentukan Kabupaten Cilangkahan sangat mendesak untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, kata dia, Kabupaten Cilangkahan sudah layak lepas dari Kabupaten Lebak baik sumber daya alam (SDA) jumlah penduduk juga kondisi infrastruktur.

Bahkan, pihaknya sudah menyiapkan lahan seluas 40 hektare untuk pembangunan kawasan pemerintahan. Kemungkinan ibu kota Kabupaten Cilangkahan lokasinya di Kecamatan Malingping.

"Kami yakin pembentukan Kabupaten Cilangkahan akan bermuara pada kesejahteraan masyarakat karena pelayanan begitu dekat dibandingkan harus pergi ke Rangkasbitung yang jarak tempuhnya bisa mencapai tiga jam," katanya. (Ant)