PPP ungkap alasan usung Ganjar jadi bacapres

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden dalam Pemilu 2024. Sebelumnya, Ganjar telah ditetapkan sebagai bakal calon presiden oleh Megawati Soekarnoputri.

Plt Ketum PPP M Mardiono mengatakan, para elite partainya telah membahas dalam selama dua hari berturut-turut sebelum mencapai kesimpilan ini. Belum lagi ditambah dengan rapimnas dengan agenda membahas persiapan menghadapi Pileg dan Pilpres 2024.

"Partai Persatuan Pembangunan memutuskan Bapak Ganjar Pranowo sebagai calon presiden Republik Indonesia pada Pemilihan Umum Presiden 2024," kata Mardiono di kompleks kediaman Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono di Pakem, Sleman, DI Yogyakarta, Rabu (26/4).

Mardiono menyebut, terdapat sejumlah alasan partainya memilih Ganjar sebagai bacapres dan bukan dari kader PPP. Sebagai contoh, partainya memandang Ganjar memiliki kapasitas yang layak sebagai pemimpin bangsa. Berbagai lembaga survei telah membuktikan popularitas dan elektabilitas Ganjar.

Belum lagi, mertua dari Ganjar, Alm Ahmad Supriadi pernah menjabat sebagai Ketua DPC PPP di Purbalingga. Hingga saat ini, rumah mertuanya masih digunakan oleh DPC PPP di Purbalingga.

"Pada saat 1973-1991 selama lima periode beliau menjabat sebagai anggota DPRD dan satu periode sebagai anggota MPR," ujarnya.

Belum lagi, kakak ipar Ganjar, Nurul Hidayah adalah Ketua DPC PPP Purbalingga. Ia juga anggota Fraksi PPP DPRD Jawa Tengah.

Sementara, Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Muhammad Rohmamurziy mengatakan, ada dua nama yang getol mendekati partai berlambang kabah itu untuk posisi bakal calon wakil presiden, yaitu Erick Thohir dan Sandiaga Uno.

"Kalau memang memungkinkan dicalonkan sebagai calon wakil presiden dari PPP," katanya dalam podcast Alinea.id, beberapa waktu lalu.