Ekonom: BI tersandera kebijakan fiskal dan perbankan yang kacau
Akar semua persoalan tersebut berasal dari kebijakan fiskal yang rapuh.

BI injeksi likuiditas ke perbankan Rp694,87 triliun sepanjang 2020
BI telah menciptakan kelonggaran likuiditas dan mendorong suku bunga kredit perbankan terus menurun.

Suku bunga tinggi di era pelonggaran moneter
Bank Indonesia telah lima kali menurunkan suku bunga acuan sepanjang tahun 2020, namun transmisinya ke lembaga perbankan masih lambat.

BI turunkan BI 7-Day Reverse Repo Rate menjadi 4,25%
BI juga memutuskan untuk menurunkan suku bunga deposit facility 25 bps menjadi sebesar 3,50%, dan suku bunga lending facility sebesar 5%.

BI sebut cetak uang lebih banyak bukan praktik lazim
Mencetak uang terlalu banyak mengakibatkan inflasi tinggi.

BI gelontorkan Rp503,8 T untuk likuiditas perbankan
Likuiditas perbankan bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi saat tekanan Covid-19.

Stimulus Covid-19 di Indonesia lebih kecil dari negara lain
Indonesia hanya mengalokasikan anggaran stimulus sebesar 2,6% dari produk domestik bruto (PDB).

Kewenangan baru untuk BI, OJK, dan LPS dalam Perppu 1/2020
Pemerintah telah mengubah kewenangan otoritas keuangan untuk menangani Covid-19 dalam Perppu 1 Tahun 2020.

BI: Pelonggaran kuantitatif belum mampu dongkrak sektor riil
Pelonggaran kuantitatif belum bisa menumbuhkan konsumsi di masyarakat serta menopang UMKM.

Jokowi gelontorkan insentif Rp405,1 T untuk tangani Covid-19
Presiden Jokowi meneken Peraturan Pemerintah Pengganti UU (Perppu) tentang insentif fiskal Covid-19 dan rencana pelebaran defisit APBN.

BI guyur pasar keuangan Rp300 triliun demi stabilitas rupiah
Bank Indonesia menggelontorkan dana talangan untuk menciptakan stabilitas pasar.

Ada coronavirus, BI optimistis ekonomi RI 2020 bisa tumbuh 5,2%
Berbagai stimulus fiskal diyakini bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia.

BI siapkan 5 strategi jaga stabilitas keuangan akibat coronavirus
Kasus pertama coronavirus masuk Indonesia mendorong BI untuk menyiapkan mitigasi risiko.

Pasar keuangan meradang, BI lakukan triple intervention
Bank Indonesia mencatat aliran modal asing keluar atau nett capital outflow sebesar Rp30,8 triliun akibat coronavirus.

LPS: Kebijakan counter cyclical bisa genjot DPK perbankan
Dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun Bank BUMN sepanjang 2019 tumbuh melambat.

BI proyeksi ekonomi RI tumbuh 5,1%-5,5% pada 2020
Bank Indonesia (BI) memproyeksikan perekonomian Indonesia pada 2020 akan mencapai antara 5,1%-5,5% akibat ketidakpastian global.

Utang luar negeri RI naik lagi 10,2% tembus Rp5.607 triliun
Utang luar negeri (ULN) Indonesia naik 10,2% (year on year/yoy) menjadi US$395,6 miliar pada kuartal III-2019 setara Rp5.607 triliun.

5 strategi pemerintah jaga pertumbuhan ekonomi 5,05%
Bank Indonesia memprediksi pertumbuhan ekonomi nasional tetap terjaga di kisaran 5,05% hingga akhir tahun 2019.

BI: Indonesia harus waspadai 3 ancaman ekonomi global
Bank Indonesia menyebut perlambatan ekonomi dunia dan perang dagang yang terjadi bisa berdampak pada perekonomian nasional.

BCA prediksi BI Rate turun lagi 0,5%
Suku bunga acuan masih berpeluang untuk turun lagi 0,25%-0,5% dari saat ini pada level 5,25% karena inflasi terjaga.

BI waspadai ancaman perang devaluasi mata uang
Situasi perekonomian global kian rumit. Perang dagang belum menunjukan tanda-tanda akan berakhir bahkan berlanjut perang devaluasi.

Melonjak lagi, utang luar negeri Indonesia tembus Rp5.534 triliun
Lagi-lagi, utang luar negeri (ULN) Indonesia kembali naik per akhir Juli 2019 menjadi US$395,3 miliar setara Rp5.534 triliun.

Bank Mandiri: BI punya peluang longgarkan moneter
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) memandang Bank Indonesia masih memiliki peluang untuk melakukan pelonggaran kebijakan moneter.

CAD bengkak, BI yakin akhir tahun 2,5%-3%
Bank Indonesia (BI) optimistis defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD) akhir tahun berada pada 2,5%-3% dari PDB.

Pemerintah tarik utang lagi, cadangan devisa naik US$2,1 miliar
Penarikan utang luar negeri pemerintah membuat cadangan devisa akhir Juli 2019 naik US$2,1 miliar menjadi US$125,9 miliar.
