Akuisisi Danamon, bank Jepang geser dominasi Temasek

Akuisisi The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ terhadap Bank Danamon tahap kedua diperkirakan akan terealisasi di awal Juli 2018. 

ilustrasi

The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd (BTMU) kian optimistis bisa mencaplok 73,8% saham PT Bank Danamon Tbk. 

Bank terbesar di Jepang itu akan melakukan akuisisi dalam tiga tahap. Untuk tahap pertama, sebelumnya BTMU telah masuk dan membeli 19,9% saham Danamon. Kini, BTMU akan melakukan pembelian tambahan saham sebesar 20,1% saham. Dengan begitu, saham MUFG akan meningkat jadi 40% sekaligus menjadi pemegang saham pengendali Bank Danamon.

Rencana akuisisi 20,1% saham ini dilakukan dengan membeli saham Bank Danamon yang sebelumnya digenggam oleh Temasek melalui Asia Financial Indonesia PTE.LTD (AFI) dan afiliasinya sekitar 1.926.513.316 saham. Dengan demikian, saham AFI dan afiliasinya yang sebelumnya memegang porsi 53,9% saham akan susut menjadi 33,8% dari total saham yang ditempatkan. 

 

Untuk rencana akuisisi tersebut, Bank Danamon akan meminta restu kepada pemegang saham pada 20 Maret 2018. Para kreditor dan pemegang saham minoritas Bank Danamon diberikan waktu untuk menyampaikan keberatan atas rencana akuisisi hingga 19 Februari 2018. 

Adapun permohonan izin atas akuisisi akan disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 3 April 2018. Jika tak ada aral melintang, akuisisi tahap kedua akan terealisasi pada saat penandatanganan akta akuisisi  di awal Juli 2018.