CORE prediksi ekonomi RI tumbuh hanya 5,1%

Center of Reform on Economics (CORE) memandang bahwa pemerintah perlu melakukan mitigasi dini untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi.

Center of Reform on Economics (CORE) memandang bahwa pemerintah perlu melakukan mitigasi dini untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi. / Antara Foto

Center of Reform on Economics (CORE) memandang bahwa pemerintah perlu melakukan mitigasi dini untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi. CORE memperediksi, ekonomi Indonesia berpotensi tumbuh 5.1% pada tahun 2018.

Direktur Eksekutif CORE Mohammad Faisal menjelaskan, setidaknya ada lima mitigasi yang harus dilakukan pemerintah. Di antaranya, dari sektor konsumsi, meningkatkan ekspor, meningkatkan potensi investasi sektor primer dan manufaktur, anggaran belanja, dan stabilisasi moneter. 

Jika dilihat dari konsumsi pada 2017, Faisal melihat pemerintah telah baik untuk mendorong konsumsi dari masyarakat menengah bawah, dengan program bantuan sosial tunai, padat karya tunai dan sebagainya. Kemudian, PR pemerintah saat ini adalah cara untuk mendorong konsumsi dari kelas menengah atas. 

"Menengah atas ini harusnya punya kontribusi paling besar terhadap pertumbuhan konsumsi tahun lalu. Namun dilihat dari tiga bulan pertama 2018, belum ada optimisme dari dari kalangan mengengah ke atas," ujar Faisal, Selasa (24/4). 

Karena itu, dia mengimbau agar pemerintah dapat memberikan sinyal positif kepada kelas menengah atas dan pengusaha, supaya mereka tidak khatwatir lagi untuk belanja.